IHSG Naik 46 Poin Terdorong Pengesahan UU Tax Amnesty

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 46,11 poin atau 0,95 persen ke level 4.882.

oleh Agustina Melani diperbarui 28 Jun 2016, 16:24 WIB
Laju IHSG

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bergerak di zona hijau pada perdagangan saham Selasa pekan ini. DPR akhirnya mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) tax amnesty atau pengampunan pajak memberikan sentimen positif ke IHSG.

Pada penutupan perdagangan saham, Selasa (28/6/2016), IHSG naik 46,11 poin atau 0,95 persen ke level 4.882,17. Indeks saham LQ45 naik 1,32 persen ke level 833,85. Seluruh indeks saham acuan kompak menguat.

Ada sebanyak 158 menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 138 saham melemah sehingga menahan penguatan IHSG. Akan tetapi, 91 saham diam di tempat.

Pada Selasa pekan ini, IHSG sempat berada di level tertinggi 4.890,60 dan terendah 4.835,43.

Transaksi perdagangan saham pada hari ini cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 278.397 kali dengan volume perdagangan 8,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 8,4 triliun.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham tambang turun 0,12 persen, sektor saham konstruksi susut 0,68 persen, dan sektor saham infrastruktur melemah 0,39 persen.

Sektor saham aneka industri mendaki 4,38 persen, dan mencatatkan penguatan terbesar. Disusul sektor saham keuangan mendaki 1,97 persen dan sektor saham manufaktur menanjak 1,58 persen.

Investor asing melakukan aksi beli bersih sekitar Rp 500 miliar. Sedangkan pemodal lokal melakukan aksi jual sekitar Rp 500 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 13.182.

Saham-saham yang mencatatkan penguatan pada hari ini antara lain saham LRNA naik 20,54 persen ke level Rp 135 per saham, saham BTON menanjak 10,98 persen ke level Rp  384 per saham, dan saham MFMI naik 9,65 persen ke level Rp 232 per saham.

Sedangkan saham-saham yang tertekan antara lain saham INAF turun 9,77 persen ke level Rp 1.155 per saham, saham MRAT tergelincir 9,4 persen ke level Rp 212 per saham, dan saham SHIP melemah 8,71 persen ke level Rp 440 per saham.

Bursa saham Asia pun cenderung menguat. Indeks saham Hong Kong Hang Seng turun 0,27 persen ke level 20.172,46. Indeks saham Korea Selatan Kospi naik 0,49 persen ke level 1.936,22. Indeks saham Jepang Nikkei menanjak 0,09 persen ke level 15.323,14.

Kemudian indeks saham Shanghai mendaki 0,58 persen ke level 2.912,56, indeks saham Singapura menanjak 0,98 persen ke level 2.756, dan indeks saham Taiwan menguat 0,55 persen ke level 8.505,51.

Kepala Riset PT NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada menuturkan DPR akhirnya mengesahkan draft Rancangan Undang-Undang (RUU) tax amnesty atau pengampunan pajak telah mengangkat IHSG. Sentimen tersebut mampu mengimbangi sentimen negatif dari global terutama Inggris memutuskan keluar dari Uni Eropa atau disebut Britain Exit/Brexit.

"Ketok palu dari DPR. Persepsi pelaku pasar sudah mulai positif. Namun kita masih lihat ke depannya bagaimana dengan penerapannya," ujar Reza saat dihubungi Liputan6.com.

Ia menambahkan, sentimen tax amnesty hanya jangka pendek sekitar 1-2 hari. Hal itu lantaran belum ada detil penjelasan dan bagaimana praktik ke depannya.

"Ini masih tanda tanya. Tax amnesty dibutuhkan penjelasan dari DPR dan pemerintah. Apakah kalau ada dana repatriasi atau pembalikan modal ke Indonesia akan ditempatkan di sektor riil atau bank," kata dia.

Reza mengatakan, setelah tax amnesty tersebut disahkan maka pelaku pasar akan menunggu data ekonomi selanjutnya seperti inflasi. (Ahm/Ndw)

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

Ingin tahu dampak tax amnesty dan brexit ke ekonomi Indonesia? Simak video berikut:

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya