Liputan6.com, Cirebon - Julukan Cirebon Kota Tilang rupanya masih melekat di dalam benak masyarakat, pengguna jalan maupun netizen. Pada momen mudik Lebaran ini, para netizen kembali berkicau di media sosial.
Kicauan netizen tersebut lantaran merespons adanya kejadian yang menimpa salah satu pemudik asal Sukorejo, Jawa Tengah. Pemilik akun Anggriawan menyebarkan kisah yang dialaminya lewat grup Facebook Kabupaten Kendal pada 28 Juni 2016.
Dalam curhatannya, Anggriawan mengaku ditilang di perbatasan Indramayu-Cirebon. Saat terkena razia polisi, Anggriawan pun mengeluarkan surat-surat dan STNK lengkap. Namun, polisi yang menyetopnya tidak melepaskannya begitu saja.
"Surat-surat saya lengkap tapi sama polisi’a malah mencari-cari kesalahan kata saya membawa barang bawa’an terlalu banyak oke saya mau di tilang. eh polisi malah minta damai 200rb tapi saya tawar2 lg jadi 50rb," keluh Anggriawan seperti dikutip di laman Facebooknya yang menjadi perhatian netizen, Kamis (30/6/2016).
Dalam kicauannya, Anggriawan pun menyesalkan ulah polisi yang merazianya. Keluhan Anggriawan tersebut mendapat respons besar para netizen. Mereka mengimbau para pemudik untuk berhati-hati mengendarai kendaraan bermotor, terutama saat akan memasuki Cirebon.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dikicaukan oleh netizen melalui akun Facebook bernama Ang'ek. Dia mengimbau untuk para pemudik berhati-hati ketika akan melintasi Cirebon.
"Biasanya tahun2 kemaren kalau arus mudik atau menjelang lebaran tidak ada Oprasi polisi lalu lintas di jalan raya koq.... Tahun sekarang ada sih....di daerah Indramayu jalan raya baru lintas pertigaan lampu merah lohbener - widasari pagi jam 8an karena menambah kemacetan banyak arus mudik dari arah jakarta dari mulai roda 4 apa lagi roda 2 kasihan para pemudik kalau di tilang," tulis Ang'ek di laman Facebooknya.
Tidak sedikit pula para netizen yang berasal dari wilayah Ciayumajakuning memberikan peringatan kepada pemudik agar berhati-hati mengendarai kendaraan bermotor. Padahal, Polres Cirebon, Jawa Barat, menjamin tidak ada lagi operasi atau tilang kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
"Kami jamin pada arus mudik dan balik tidak ada operasi atau tilang di Cirebon," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cirebon AKP Galih Raditiya di Cirebon, dilansir Antara, Rabu, 29 Juni 2016.
Jaminan bebas tilang tersebut lantaran beberapa hari lalu ada kejadian yang menyudutkan pihak polisi Cirebon di mana para pemudik mengaku ditilang dan dimintai uang dalam jumlah cukup lumayan dan mereka lantas menulis status terkait penilangan itu di media sosial.