Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Dia ditangkap bersama dua orang lainnya.
Informasi yang dihimpun Liputan6.com, pria berinisial S itu ditangkap bersama kurir dan stafnya.
Namun, belum diketahui pasti asal staf yang ikut ditangkap KPK itu. Apakah staf dari PN Jakarta Pusat atau perusahaan yang perkaranya ditangani S.
Ketua KPK Agus Rahardjo hanya mengonfirmasi soal operasi tangkap tangan. Dia pun membenarkan penangkapan S terkait penanganan perkara perdata. Tetapi dia enggan menjelaskan detail dari penangkapan tersebut.
"Betul (ada OTT). Yup (terkait perkara perdata)," tulis Agus dalam pesan singkatnya, Jakarta, Kamis 30 Juni 2016.
Satgas KPK juga turut mengamankan uang sebanyak 30 ribu dolar Singapura. Duit setara dengan Rp 300 juta ini diduga kuat sebagai uang suap.
Panitera PN Jakarta Pusat Ditangkap KPK Bersama Kurir dan Staf?
Belum diketahui pasti asal staf yang ikut ditangkap KPK itu. Apakah staf dari PN Jakarta Pusat atau perusahaan yang perkaranya ditangani S.
diperbarui 01 Jul 2016, 06:50 WIBIlustrasi Korupsi (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fungsi Reklame Adalah: Memahami Peran Penting Media Promosi Ini
Megawati Bakal Sampaikan Pidato Politik di HUT ke-52 PDIP
Apa Itu Smelter: Pengertian, Fungsi dan Cara Kerjanya dalam Industri Pertambangan
Agus Buntung Nangis-Nangis Tolak Dijebloskan ke Lapas
Fungsi Asesmen Formatif dalam Pembelajaran: Panduan Lengkap
Menko AHY Harap Kawasan Industri Karawang Bakal Dongkrak Penumpang Kereta Cepat
6 Fakta Menarik Gunung Tanjaknangsi di Tasikmalaya yang Masih Jarang Pendaki
Serangan Ransomware di Casio Bocorkan Data Pribadi 8.500 Orang
Ekonomi Indonesia Bakal Cuan di 2025, dari Sini Sumbernya
PLN Mobile Proliga 2025: Jakarta Livin Mandiri Bidik Kemenangan di Kandang Gresik Petrokimia
UAH Bongkar Amalan Penting tapi Kerap Dilupakan setelah Membaca Al-Qur’an, Apa Itu?
Top 3 News: Mobil Ditemukan Setelah Hilang 7 Tahun, Pemiliknya Menangis Haru