Liputan6.com, Jakarta Meski merupakan kejadian mengerikan atau bahkan traumatis di dunia nyata, bencana adalah salah satu sumber inspirasi yang laris digali oleh para sineas Hollywood. Dengan modal anggaran besar dan teknologi yang mumpuni, kengerian dari peristiwa ini lantas ditransfer sebagai pengalaman sinematik yang menarik.
Hanya saja, kondisi berbeda terjadi di perfilman Indonesia. Sejak film Indonesia mulai bangkit di tahun 1998, film jenis ini absen dari bioskop Indonesia. Alasannya tentu masalah klasik, yakni dana.
Baca Juga
Advertisement
Namun bulan ini akan hadir Bangkit!, sebuah film bencana Indonesia yang digarap oleh sutradara Rako Prijanto bersama Oreima Films. Film Bangkit! menceritakan tentang imbas cuaca ekstrem di Asia dan Australia yang berimbas pada badai di Indonesia. Di tengah badai, Jakarta diguncang gempa dahsyat.
Trailer resmi film yang dibintangi Vino G. Bastian ini, baru saja dirilis pada Kamis, (28/6/2016) kemarin.
Di awal trailer, penonton akan langsung dihadapkan pada pemandangan Jakarta yang telah luluh lantak. Gedung pencakar langit mengeluarkan asap tebal, sementara jalanan utama Ibu Kota kini tak ubahnya dengan sungai.
Visual bencana yang dramatisl dalam trailer ini, mulai dari banjir bandang, kecelakaan pesawat, hingga gedung runtuh terlihat benar upaya untuk membuat Bangkit! seperti film bencana ala Hollywood yang mengandalkan CGI.
Tak hanya menghadirkan pemandangan mengerikan ini, dihadirkan pula cerita tentang orang-orang yang berusaha bertahan hidup dalam peristiwa besar ini.
Ada Vino G. Bastian yang berperan sebagai anggota SAR, yang berusaha menyelamatkan korban banjir, para pejabat yang harus mengambil keputusan, juga keluarga yang terjebak di tengah bencana.
Dalam poster film yang telah dirilis sebelumnya, Bangkit! akan mulai ditayangkan pada 28 Juli mendatang.
