Liputan6.com, Nagreg - Kemacetan terparah di jalur selatan terjadi sepanjang Jalan Raya Nagreg. Di jalur ini, kemacetan mengular dari barat ke timur sepanjang 20 kilometer.
Meski demikian, kendaraan pemudik terpantau tidak sampai berhenti total terlalu lama. Perjalanan masih dapat dilakukan dengan kecepatan sangat rendah, atau dapat dikatakan merayap.
Berdasarkan pantauan Tim Mudik Liputan6.com, kemacetan 20 kilometer ini mulai dari kawasan Cicalengka, Nagreg, hingga ke kawasan Limbangan, Garut. Terdapat beberapa titik simpul kemacetan.
Ada dua simpul kemacetan sebelum pemudik dapat menggunakan jalur alternatif. Yang pertama adalah Simpang Nagreg, di mana terdapat jalur alternatif menuju Tasikmalaya dengan melalui Garut lalu Singaparna.
Dan jalur alternatif kedua terdapat di Simpang Cagak Nagreg. Di Simpang Cagak ini, pemudik juga dapat memutar balik arah tujuannya dengan menggunakan Jalan Lingkar Nagrek, atau kemudian mengalihkan kendaraannya melewati Garut.
Macet 20 Kilometer, Kendaraan Merayap di Jalur Nagreg
Meski demikian, kendaraan pemudik terpantau tidak sampai berhenti total terlalu lama.
diperbarui 03 Jul 2016, 13:14 WIBSejumlah pengendara motor juga terjebak kemacetan di jalur lingkar Nagrek, Jawa Barat, Sabtu (2/7). Meningkatnya volume kendaraan menjadi penyebab kemacetan di jalur yang rutin dilintasi pemudik setiap tahun tersebut. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Lagi! 24 Pegawai Kementerian Komdigi Tersandung Kasus Judi Online
Sejumlah Platform Media Sosial Minta Australia Tunda Larangan Anak Main Medsos Ditunda
Cara Melayani Customer dengan Baik: Panduan Lengkap untuk Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
Apa Arti Mengimplementasikan: Pengertian, Proses dan Manfaatnya
9 Tanda Seseorang Banyak Memikirkan Anda Menurut Psikologi
Rayakan Ultah ke-12, Kuningan City Beri Kesempatan Belanja Gratis Rp12 Juta untuk Pelanggan Terpilih
Usai Pilkada, Siap-siap Banyak Pesta Rakyat Meriahkan HUT Kota Tangsel ke-16
YLKI Soroti Penipuan di Sektor Jasa Keuangan Makin Marak
Cek Fakta: Hoaks BP2MI Salurkan Bantuan Rp 1,5 Miliar Bagi Pekerja Migran Indonesia
Pisah dengan Manchester United, Ruud van Nistelrooy Bisa Segera Dapat Pekerjaan Baru
Antusias, Warga Sukabumi Antre di TPS Simulasi Pemungutan Suara
Klarifikasi Asri Welas Soal Sosok Pria Bule yang Diduga Pacar Barunya