HIK Solo Paling Mengguncang Dunia Versi Menpar Arief Yahya

Hidangan Istimewa Kampung ini bisa patut Anda coba saat berkunjung ke Solo!

oleh Liputan6 diperbarui 04 Jul 2016, 02:00 WIB
Hidangan Istimewa Kampung ini bisa patut Anda coba saat berkunjung ke Solo!

Liputan6.com, Solo Mengeksplore masakan khas Kota Solo, itu mirip dengan menyelam di Raja Ampat, Papua! Nggak ada habisnya! Penuh sensasi. Bikin ketagihan. Ingin mampir lagi dan lagi, karena itu Menpar Arief Yahya mengingatkan pada para pemudik yang ke Solo, jangan berlama-lama menggali kekayaan kuliner di salah satu pusat peradaban Jawa tersebut.

"Nanti jadi malas pulang ke Jakarta, atau balik ke tempat kerja! Ketagihan kuliner Solo," kelakar Menteri Pariwisata Arief Yahya di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.

Bagaimana tidak? Sudah rasanya selangit, harganya ambles bumi alias murah meriah lagi. Dua value yang sulit tertandingi oleh daerah manapun.

Ada satu jenis warung yang ingin dikenalkan ke publik oleh Peraih Marketeer of The Year 2013 versi Markplus dan juga The Best CEO saat menjabat Dirut BUMN Telkom itu. Namanya HIK, enah darimana asal usul nama itu, tapi semua wong Solo sudah paham apa itu HIK.

HIK konon singkatan dari Hidangan Istimewa Kampung. HIK dalam bahasa Jawa juga bisa berarti tempat duduk di emperan samping gapura kampung yg merupakan cikal bakal wedangan HIK yg selalu menempel di emperan.

HIK itu semacam warung angkringan, di ratusan titik lokasi di Solo. Biasanya mengambil space di dekat perempatan, pertigaan, emperan jalan, dengan tenda warna orange atau biru yang tidak tembus guyuran hujan. Ada lampu teplok, lampu minyak tanah dengan kaca penghalau angin. Si penjual duduk diantara dua gerobok kiri kanan, satu sisi ada anglo, tempat membakar dengan batu arang hitam.

Satu sisi lagi, biasanya untuk menanak air minum, untuk membuat wedang panas. Nama lain HIK juga "Wedangan". Menu wedangan yg populer adalah sego kucing, nasi satu kepal, dibungkus daun pisang, dengan sesisir bandeng dan sambel. Mungkin, itu mirip makanan kucing, sehingga populer disebut sego kucing?

Presiden Joko Widodo dan hampir semua pejabat di Solo, suka nongkrong di Wedangan HIK itu. Anda ingin juga merasakan nikmatnya wedangan HIK tersebut?

Berikut 10 HIK paling 'gayeng' di Solo yang bisa jadi referensi para pemudik dan wisatawan nusantara yang mampir ke Kota Solo:

1. Wedhangan Pak Dhie
Salah satu wedangan nasi bandeng original yang pertama dan tertua di Solo. Rasakan jahe coklatnya yang bisa bikin Anda ketagihan!
Lokasinya terletak di area Pintu belakang Keraton Mangkunegaran - sebelah Institut Tari Mangkunegaran, Solo.

2. Wedhangan Pendhopo
Ini juga salah satu wedhangan langganan Presiden Joko Widodo. Anda bisa temukan di area seberang Rumah Turi Hotel, Solo

3. Wedhangan Omah Lawas
Wedhangan ini bernuansa rumah kuno art deco. Wedangan ini terletak di Jl. Dr.Supomo no. 55 mulai buka jam 5 sore ini tak pernah sepi pengunjung. Lokasinya yang luas dan bisa menampung hingga ratusan orang wedangan ini juga cukup sering dijadikan tempat untuk kopdar beberapa komunitas di Solo atau komunitas nasional yang kebetulan mengadakan acara di Solo.

4. Wedhang Dongo 'Untung'
Komplet yang menyajikan wedang dongo, sekoteng, asle dll ini terletak di Jl. RE Martadinata, area Warung Miri, Solo

5. Wedhangan Waroeng Keroepoek
Konsep wedhangan beratmosfir suasana kreatif dan juga menyajikan beraneka ragam masakan khas Solo zaman dulu, seperti sate kere, nasi penyetan jangan, tahok dll bisa Anda jumpai di Jl. Dr. Radjiman, seberang toko sepeda Tjin Poe, Solo


Wedhangan Tiga Tjeret

Hidangan Istimewa Kampung ini bisa patut Anda coba saat berkunjung ke Solo!

6.Wedhangan Tiga Tjeret
Wedangan ini berada di depan kraton Mangkunegaran dan dekat dengan pasar Triwindu sehingga cukup strategis. Konsep tempat ini benar-benar mirip cafe yang modern dan unik, di wedangan ini juga ada beberapa karya lukisan yang bisa Anda lihat, dari mural hingga sketsa karya anak-anak muda Solo sehingga tempat ini juga sering dijasikan tempat nongkrong anak-anak kreatif di kota Solo

7. Wedhangan Sri Rejeki

Wedhangan komplet dengan sajian dongo, sekoteng ini ada di area Gajahan, sekitar tembok keraton Kasunanan, Solo

8. Wedhangan MAKOBAR
Wedhangan ini berkonsep seperti cafe wedangan yang menyajikan martabak terang bulan dengan varian 8 rasa. Wedhangan ini ternyata besutan Gibran Rakabuming Raka dan Anda bisa datang lalu mencobanya di samping Solo Grand Mall, Solo

9. Wedhangan Mul Gaul
Wedhangan unik yang terkenal dengan JKJ ( Jahe Kencur Jeruk) dan Tempe Gembus nya. Lokasinya ada di Karanganyar, Solo

10. Wedhangan PAKEM
Wedhangan satu ini lebih bernuansa Pasar Tradisional karena terletak di lantai 2 pasar tradisional di Pasar Kembang yang terletak di Jl. Honggowongso, Pasar Kembang, Solo

 

"Anda penasaran? Jangankan Anda? Saya juga kangen suasana wedangan HIK Solo!" ucap Menpar Arief Yahya.

Selamat berwisata kuliner di Solo. Salam #PesonaIndonesia  (*)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya