Liputan6.com, Jakarta - Umat Islam di seluruh dunia merayakan Idul Fitri 1437 Hijriah, termasuk Indonesia. Sebelum berkumpul bersama keluarga untuk bersilaturahmi, umat Islam melaksanakan salat Idul Fitri di berbagai lapangan dan di masjid.
Di Jakarta misalnya. Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (6/7/2016), sejak pagi ribuan umat Islam memenuhi Masjid Istiqlal. Warga yang salat di masjid terbesar di Jakarta ini mencapai 120 ribu orang.
Untuk menghindari terjadinya gangguan keamanan, aparat gabungan dari kepolisian, TNI, dan Satpol PP dikerahkan.
Di Yogyakarta, pelaksanaan salat Idul Fitri dipusatkan di alun-alun utara Yogyakarta. Bertindak selaku imam dan khatib Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir. Salat Idul Fitri ini juga dihadiri Gubernur sekaligus Sultan Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Dalam khotbahnya, Ketua Umum PP Muhammadiyah berharap pasca-Ramadan dan Idul Fitri, umat muslim di Indonesia dapat menyebarkan energi positif untuk membangun masyarakat.
Di Sidoarjo, warga yang terdampak lumpur Lapindo juga tak kehilangan semangat melaksanakan salat Idul Fitri di halaman Masjid Nurul Azhar, Desa Jatirejo. Porong, Jawa Timur.
Selain beribadah, warga juga memanfaatkan salat Idul Fitri untuk mengobati rasa rindu mereka pada kampung halamannya yang sudah tenggelam. Tak hanya itu saja, mereka ingin bersilaturahmi dengan tetangganya yang kini terpisah karena kampung mereka terendam lumpur.
Di Denpasar, Bali, pelaksanaan salat Idul Fitri dihadiri ribuan umat muslim yang datang dari seluruh kota. Salat dipimpin imam sekaligus khatib Aminullah dengan tema khotbah Idul Fitri 1437 Hijriah. Dia mengajak membangun Islam yang berkemajuan dengan ilmu pengetahuan.
Advertisement
