Liputan6.com, Marseille - Pertarungan antara Jerman dan Prancis di semifinal Piala Eropa 2016 tak hanya kental dengan aroma balas dendam. Pertemuan kedua tim juga akan menjadi wadah adu kualitas antara Mesut Ozil dan Paul Pogba.
Jutaan pasang mata akan tertuju pada duel antara Jerman dan Prancis pada semifinal Piala Eropa 2016 di Stade Velodrome, Jumat (7/7/2016) dinihari WIB. Pasalnya, tim pemenang akan bertemu dengan Portugal di laga final.
Baca Juga
Advertisement
Di dalam pertarungan itu, publik juga akan disajikan dengan duel antara dua gelandang top Eropa saat ini. Mereka adalah Ozil di kubu Jerman dan Pogba di kubu Prancis. Keduanya sama-sama memegang peran penting di balik kesuksesan timnya tampil di semifinal.
Ozil dan Pogba sama-sama tak pernah absen di lima laga yang dijalani kedua tim. Khusus Ozil, ia selalu dimainkan sejak awal hingga akhir pertandingan. Itu mengapa ia sudah mengoleksi 480 menit penampilan di Piala Eropa 2016.
Ozil juga sedikit lebih unggul atas Pogba. Selain mencetak satu gol, ia juga sudah menciptakan satu assist. Sedangkan Pogba baru menorehkan satu gol saat Prancis menang 5-2 atas Islandia di perempat final.
Meski belum mampu mengeluarkan performa terbaiknya, pelatih Prancis Didier Deschamps tetap memberikan kepercayaan penuh kepada Pogba. Ia yakin Pogba hanya butuh ketenangan untuk mencapai kinerja terbaiknya.
"Saya tak kehilangannya. Sedikit lebih sulit baginya di awal turnamen. Namun, Paul selalu bertahan. Ia membutuhkan ketenangan di sekelilingnya. Ini sulit karena Anda (media) selalu berbicara mengenainya setiap hari. Ia sudah tampil bagus di dua laga terakhir. Dan, kami mempercayainya untuk melawan Jerman," kata Deschamps.
