Liputan6.com, London - Masih butuh studi lanjutan tentang keterkaitan antara wanita yang mengonsumsi aspirin meningkatkan potensi memiliki anak laki-laki. Hasil riset dalam Journal of Clinical Investigation 2015 disebutkan 'wanita yang mengonsumsi aspirin sebelum bercinta bisa meningkatkan potensi melahirkan anak laki-laki'.
Menurut dokter dari www.oxfordonlinepharmacy.co.uk, Helen Webberley kesimpulan di atas bisa dimaknai salah oleh banyak orang. Padahal dalam studi tersebut hanya dilakukan pada kelompok wanita dengan jumlah sedikit yang sudah pernah mengalami keguguran.
Advertisement
"Ini adalah temuan insidental dalam sub kelompok kecil perempuan tentang efek aspirin di awal kehamilan. Hasil temuan yang mengatakan minum aspirin bisa mempengaruhi jenis kelamin anak sangat menarik. Namun butuh penelitian lanjutan yang dilakukan sebelum kita terlalu bersemangat atas hal itu," tutur Helen seperti dikutip laman Huffington Post, pada Kamis (7/7/2016).
Dalam riset Journal of Clinical Investigation tersebut diungkapkan sepertiga perempuan yang pernah mengalami keguguran sangat mungkin untuk hamil kembali dan melahirkan bayi laki-laki dengan selamat, apabila selama proses pembuahan diimbangi dengan menelan aspirin, dibanding hanya plasebo biasa.
Aspirin sendiri merupakan obat untuk anti-inflamasi kerap digunakan untuk mengobati nyeri, demam, dan peradangan.
