Liputan6.com, Jakarta Berangkat dari kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan dan jiwa sosial tinggi, sebuah perusahaan Vietnam, Fashion4Freedom menciptakan inovasi untuk menggabungkan hal tersebut dengan dunia fashion. Berangkat dari pemikiran bahwa banyak wanita yang memiliki koleksi sepatu di lemari mereka, tetapi seolah tidak dipedulikan dan bahkan terus membelinya.
Perusahaan yang merupakan bagian dari Saigon Socialite tersebut ingin menanamkan nilai sosial di dalam setiap pasang sepatu yang mereka produksi. Uniknya, mereka memproduksi sepatu wanita berjenis wedges dengan hak dari kayu yang diukir.
Advertisement
Seperti dilansir dari Boredpanda.com Minggu (10/7/2016), hak wedges rancangan Fashion4Freedom tersebut menggunakan teknik mengukir seni kayu pagoda kuno dari Vietnam dan dikombinasikan dengan bahan kulit. Menurut filosofi perusahaan tersebut, gaya merupakan sebuah bentuk penghormatan kepada tradisi sebuah negara dan untuk memproduksi setiap pasangnya membutuhkan waktu sekitar 3 minggu.
Penerapan visi sosial perusahaan ini terlihat dengan pemberdayaan orang-orang lokal dari berbagai desa di sekitar wilayah tersebut. Selain itu, anak-anak di panti asuhan mendapatkan sepatu dari perusahaan dan mereka menyumbangkan bahan tidak terpakai, tetapi layak guna ke berbagai sekolah lokal di Vietnam.
Pada akhirnya, perusahaan ini ingin memberikan gambaran dalam setiap pasang sepatu wedges tersebut merupakan kombinasi antara nilai ekonomi dan sosial. Jadi, saat membeli sepasang sepatu wedges tersebut, Anda tak hanya menambah koleksi, tetapi juga pikiran bahwa uang yang dikeluarkan memiliki nilai manfaat untuk orang lain.
Jika Anda ingin membelinya, bisa memesan langsung lewat toko online Etsy.com. Harga yang ditawarkan oleh Fashion4Freedom bervariasi tergantung tingkat kesulitan mulai dari 450 sampai 950 dolar AS atau sekitar Rp 5,9 juta -12,5 juta.
