Liputan6.com, Ishikawa- Orang Jepang menganggap buah anggur sebagai sebuah simboll. Pasalnya, keistimewaan buah anggur, terutama yang berjenis Ruby Romawi membuat harganya sangat mahal.
Baca Juga
Advertisement
Melansir Telegraph, Jumat (8/7/2016), rumah lelang di Jepang mencatatkan sejarah baru lagi setelah berhasil melelang satu ikat buah anggur merah berisikan 30 butir dengan harga fantastis, yaitu 1,1 juta yen atau sama dengan Rp 143 juta.
Ini berarti, setiap butir sebesar bola ping pong dengan berat masing-masing 20 gram, dihargai 270 yen atau kurang lebih Rp 4,6 juta. Setiap butirnya juga mengandung 18% gula sehingga rasa manisnya pas.
Buah anggur berjenis Ruby Romawi tersebut merupakan hasil panen hari pertama musim ini. Kualitasnya yang segar merupakan hasil dari tanah dan udara di Prefektur Ishikawa, Jepang bagian tengah.
Seperti yang dipaparkan lewat situs resmi Ruby Romawi di Prefektur Ishikawa, proses kultivasi pertama kali dilakukan pada tahun 1992 silam.
Pada saat itu, biji Fujiminori dikultivasi atau ditaburkan sampai akhirnya tumbuh dan berkembang menjadi Ruby Romawi. Nama Ruby Romawi sendiri diresmikan pada tahun 2004 yang kemudian mulai dijual secara bebas pada tahun 2008.
Harga kian meningkat setiap tahunnya, membuat banyak orang sadar bahwa buah ini memang betul istimewa seperti yang selama ini dinilai oleh warga Jepang.
Selain anggur Ruby Romawi, buah-buah lainnya seperti apel dan semangka juga mempunyai makna tersendiri. Contohnya melon, dinilai menyimbolkan sebuah status, sama halnya dengan minuman anggur.