Liputan6.com, Jakarta - Keberlangsungan Rio Haryanto membalap di Formula 1 2016 terancam. Manor Racing meminta Rio segera melunasi pembayaran agar bisa terus bekerja sama hingga semusim.
Baca Juga
- Ini Alternatif MU Jika Gagal Pulangkan Pogba
- Madrid Datangkan Wonderkid Uruguay
- Cedera Engkel, 'Tukang Pukul' MU Batal Naik Ring
Advertisement
Saat ini, pembalap Indonesia itu baru membayar delapan juta euro dari 15 juta euro yang diminta Manor. Jika tidak segera melunasi, maka besar kemungkinan Rio hanya bisa membalap selama setengah musim.
Berita tentang Rio mendapat perhatian dari pembaca setia kanal bola dan sports Liputan6.com. Berikut tiga berita terpopuler kanal bola dan sports Liputan6.com sepanjang Kamis (7/7/2016):
1. Rio Tampil Memukau, Manor Ultimatum Pemerintah Indonesia
Manor Racing mulai menunjukkan ketidaksabarannya pada Rio Haryanto. Tim Formula 1 asal Inggris itu meminta Rio segera melunasi pembayaran agar bisa terus bekerja sama hingga semusim.
Saat ini Rio baru membayar delapan juta euro dari 15 juta euro yang diminta Manor. "Kami sangat senang jika kami bisa terus bekerja sama. Jadi semuanya tergantung Pemerintah Indonesia yang mendukungnya," kata Direktur Manor, Dave Ryan.
Meski demikian, Ryan enggan memberikan deadline terakhir bagi Rio untuk segera melunasi pembayaran. Tapi, Manor sudah menyiapkan Jordan King dan Alexander Rossi sebagai pengganti Rio. Baca selengkapnya di sini.
2. Terungkap, Isi Bisikan Ronaldo Usai Kalahkan Bale
Cristiano Ronaldo punya pesan khusus pada Gareth Bale usai laga semifinal Piala Eropa 2016. Ia menganggap apa yang diraih Bale di turnamen kali ini bukanlah sebuah kegagalan.
Portugal menyingkirkan Wales setelah menang 2-0 pada Rabu (6/7/2016) lalu. Dua gol Portugal dicetak Ronaldo dan Luis Nani.
Apa pesan yang disampaikan Ronaldo kepada Bale? Selengkapnya baca di sini.
3. Manor Ungkap Kelemahan Terbesar Rio Haryanto di F1
Rio Haryanto belum meraih hasil maksimal pada balapan Formula 1 musim 2016. Tim Rio, Manor Racing mencoba menganalisa kelemahan pembalap asal Solo tersebut.
Rio sudah menjalani sembilan seri balapan musim ini. Posisi terbaiknya hanya di peringkat ke-15 saat GP Monaco. Ia juga dua kali gagal finis, yakni di GP Australia dan Rusia. Padahal, dalam beberapa sesi kualifikasi Rio mampu mencatatkan waktu yang bagus.
Apa penyebab Rio belum meraih hasil maksimal? Selengkapnya baca di sini.