Liputan6.com, Jakarta Kondisi ibunda Kristina, Dariyah, sempat menurun dua bulan terakhir. Serangan stroke ringan kembali memberatkan sakit yang sudah diidap sejak dua tahun lalu.
Kristina pun sempat kalut. Lantaran, sang ibu tak mau makan. Berbagai rayuan keluarga tak mempan meluluhkan hati Dariyah untuk berhenti makan.
Baca Juga
Advertisement
"Dia itu sempat enggak mau makan. Dikasih makanan enggak mau, minuman juga (tidak mau). Mulutnya ditutup," ungkap Kristina, ditemui usai pemakaman sang bunda di TPU Tanah Merah, Pondok Kopi, Jakarta Timur, Minggu (10/7/2016). "Enggak tahu kenapa, tiba-tiba enggak mau makan," lanjutnya.
Aksi mogok makan itu berdampak buruk bagi kesehatan Dariyah. Akibatnya, metabolisme wanita 66 tahun itu terganggu dan mengharuskannya menjalani perawatan intensif.
"Karena tidak mau makan dan minum, kami panik karena (ibu) harus diobati. Kami kasih makan tidak mau terbuka mulutnya. Pas diperiksa, metabolisme terganggu karena dehidrasi. Ditambah berujung ada komplikasi ke paru dan semuanya," kata pedangdut 40 tahun tersebut.
Usai menjalani perawatan intensif, kondisi Dariyah pun sempat membaik. Namun, sebelum pulang ke rumah, Dariyah lebih dulu meninggal dunia.
"Kondisi ibu sempat membaik. Aku sempat ingin bawa pulang ke rumah. Tapi enggak tahunya begini (meninggal dunia)," ujar Kristina. (Ras)