Liputan6.com, Jakarta - Kendaraan pemudik dari Pelabuhan Bakauheni terus berdatangan ke Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten.
"Yang terpenting untuk pejalan kaki itu koordinasi biasanya ke terminal, nah kemudian terminal nanti dari sana keberangkatan banyak," kata Humas PT ASDP Ferry Indonesia Cabang Merak, Mario S Oeotomo di Merak, Senin (11/07/2016) malam.
Advertisement
Pihak ASDP Merak mengaku telah berkoordinasi dengan pengelola Terminal Terpadu Merak (TTM). Ini dilakukan agar tak ada penumpang yang terlantar dan tidak terjadi penumpukan baik di dalam pelabuhan maupun terminal.
"Terminal sudah mempersiapkan bus. Jadi tidak ada penumpukan penumpang di terminal," tegasnya.
Pantauan Liputan6.com di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat memenuhi jalan keluar yang hanya memiliki satu ruas jalan saja. Sehingga mengakibatkan kendaraan tersendat dan harus berdesak-desakan.
