Liputan6.com, Jakarta Pernah dengar ujaran "an apple a day keeps the doctor away"? Memakan satu butir apel sehari akan menjauhkan Anda dari dokter karena tubuh jadi lebih sehat. Tapi Anda juga perlu tahu bahwa bukan cuma apel yang bisa menjauhkan dokter dari Anda, mengonsumsi buah zaitun juga bisa memberi manfaat sehat.
Seperti yang kita tahu, penyakit kardiovaskular dan penyakit jantung koroner yang terutama menyangkut masalah kolesterol jadi penyebab pertama kematian dunia. Konsumsi EVOO (extra virgin olive oil) kaya fenol setiap hari terbukti membantu mencegah penyakit tersebut datang dan mengurangi gejalanya. Senyawa fenol dalam EVOO memberi manfaat perlindungan kesehatan karena bersifat anti-inflamasi, antioksidan, serta melindungi jantung dan saraf.
Advertisement
Dalam konferensi OIS (Oleocanthal International Society) di Olympia, Yunani, Dr Martha Spyridoula-Katsarou, peneliti post-doc di National and Kapodistrian University of Athens menyajikan penelitian terbaru mengenai manfaat kesehatan dari buah zaitun. Dia menjelaskan bagaimana konsumsi zaitun bisa memengaruhi kadar kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Mengutip laman Hiffingtonpost, Senin (11/7/2016), analisis fenol dari zaitun dilakukan oleh Dr Magiatis dan tim menggunakan metode NMR (Nuclear Magnetic Resonance). Studi selama 60 hari itu mempelajari 20 individu sehat usia 22-65 yang tidak sedang dalam pengobatan.
Setelah mengetes 30 jenis zaitun organik Yunani, studi tersebut menghasilkan temuan zaitun Kalamata yang diproduksi oleh Keluarga Sakellaropoulos yang paling baik karena mengandung konsentrasi hidrokortisol dan tirosol lima kali lebih tinggi dibandingkan zaitun lainnya.
Buah zaitun organik yang dipilih untuk penelitian itu mengandung 1300mg per kilo hidrokortisol dan 560 mg per kg tirosol. Hanya dengan mengonsumsi 5 buah zaitun sudah memberi 25mg hidrokortisol dan 10 mg tirosol bagi tubuh. Sama seperti EVOO, kandungan fenol dalam buah zaitun juga mengandung manfaat kesehatan.
