Liputan6.com, Jakarta Mermaid in Love tak hanya mengangkat performa sinetron SCTV kembali bertahta di papan top rating. Seperti Ganteng Ganteng Serigala (GGS), sinetron ini mampu menunjukkan sihirnya dan membuat Mermaid in Love mampu menembus Top 5 rating.
Baru di semester kedua 2016, SCTV bisa kembali menempatkan sinetronnya di papan atas. Tak hanya satu, tapi beberapa judul sekaligus. Dan Mermaid in Love jadi yang paling stabil di antara yang lain.
Baca Juga
Advertisement
Mermaid in Love tayang perdana pada 2 Mei lalu, dan kini sudah menembus episode ke-73. Angka ini mengalahkan jumlah episode sinetron Surga Yang Ke 2, yang baru mencapai 71 episode pada tayangan di hari yang sama, Selasa (12/7/2016) atau semalam. Padahal, Surga Yang Ke 2 sudah tayang sejak 18 April 2016 lalu. Otomatis, sekarang Mermaid in Love menjadi sinetron dengan episode terpanjang di SCTV.
Lewat Mermaid in Love, Angga Yunanda-Amanda Manopo bersinar sebagai pasangan remaja baru. Fenomena keduanya membuat banyak orang menasbihkan mereka sebagai "The Next Aliando Syarief-Prilly Latuconsina" yang kesohor berkat GGS.
Sayang, sebagian fans Ali-Prilly yang terkenal begitu militannya di media sosial, tak terima jika pasangan kesayangan mereka digantikan. Menurut mereka, Angga-Amanda tidak layak menjadi penerus idola mereka. Yang nyinyir, bahkan menyebut pasangan ini telah menjiplak Ali-Prilly. Amanda sendiri bahkan sempat angkat suara untuk menepis anggapan ini.
Di luar perkara ini, memang menarik membahas dua pasangan layar kaca yang kini sama-sama digilai banyak fans ini.
Angga-Amanda punya banyak kesamaan dengan Aliando-Prilly. Pasangan ini berada di usia puber saat memainkan karakter di sinetron yang melejitkan nama mereka. Wajah keduanya pun sudah jadi jaminan bakal digandrungi penggemar, khususnya dari kalangan remaja. Dan yang paling utama dari semuanya, adalah chemistry.
Chemistry jadi bagian tak terpisahkan dalam sebuah sinetron. Jika dua peran utama dapat memperlihatkan chemistry hingga sampai ke mata dan hati penonton, sudah bisa dipastikan penonton akan menyukai pasangan tersebut. Dan Angga-Amanda boleh dibilang, sangat sukses menampilkannya di Mermaid in Love. Chemistry mereka sebagai Erick-Ariel tak kalah dari pasangan Digo-Sisi.
Namun lantas menyebut Angga-Amanda menjiplak Aliando-Prilly, jelas sangat salah kaprah. Dari tema sinetron yang dibintangi saja sudah berbeda. Lagi pula, karakter yang mereka perankan juga tak ada kesamaan sama sekali. Ketimbang Aliando-Prilly, Angga-Amanda justru cukup mengingatkan pada pasangan Stefan William-Yuki Kato.
Di tahun 2010-2011, nama Stefan-Yuki meroket dan jadi pasangan remaja idola fans nomer satu. Peran mereka sebagai pasangan Yudha-Ajeng di Arti Sahabat yang kala itu tayang di Indosiar, membuat ledakan besar. Fans pasangan ini begitu kreatif. Di YouTube, muncul banyak video edit-an fans tentang pasangan ini.
Lantas, apa yang membuat Angga-Amanda bisa dibilang lebih mirip Stefan-Yuki dan bukan Aliando-Prilly? Jawabannya, peran keduanya di Mermaid in Love.
Sejak awal, karakter yang dibawakan Angga dan Erick sudah membuat pecinta sinetron seperti mengulang memori melihat akting Stefan sebagai Yudha di Arti Sahabat. Erick dan Yudha sama-sama berkarakter cowok populer, kaya, gengsian, dan romantis. Di sisi lain, Ariel dan Ajeng adalah dua karakter yang pada awalnya disepelekan, namun pada akhirnya mampu jadi pembeda.
Angga mungkin tidak berwajah bule blasteran. Tapi melihat gaya berjalannya, cara berbicara, dan ini yang penting, model rambutnya, jelas sangat mirip dengan Stefan kala itu. Sementara Amanda juga tampil apa adanya, sama halnya dengan yang dilakukan Yuki di Arti Sahabat.
Kemiripan ini seakan ditambah dengan banyaknya adegan mesra antara Erick-Ariel yang nyaris sama dengan Yudha-Ajeng. Erick-Ariel dan Yudha-Ajeng sama-sama suka hujan. Keduanya juga saling menyukai melakukan hal kecil yang kalau dipikir-pikir sangat sepele, namun malah bikin gemas penonton.
Menariknya, Erick-Ariel juga punya nama panggilan kesayangan di Mermaid in Love. Jika Yudha-Ajeng Arti Sahabat melegenda di hati fansnya sebagai Pangeran Kodok dan Putri Keong, Erick-Ariel tak kalah dengan panggilan unik, Kuda Laut dan Beruang Madu. Di Arti Sahabat, Yudha-Ajeng memiliki kalung pasangan berbentuk kodok dan keong. Sedang Erick-Ariel juga punya gantungan kunci pasangan berbentuk kuda laut dan beruang.
Dengan fakta-fakta di atas, sudah selayaknya kita tak menyebut pasangan Angga Yunanda-Amanda Manopo menjiplak Aliando Syarief-Prilly Latuconsina. Karena Angga-Amanda, lebih pantas disebut "The Next Stefan William-Yuki Kato". Bukankah begitu?