Liputan6.com, Yogyakarta - Arus balik libur Lebaran dan sekolah di Stasiun Tugu Yogyakarta diprediksi masih akan ramai hingga hari Senin mendatang.
Kepala Daops VI Yogyakarta Hendy Helmi mengatakan, saat ini para wisatawan yang ada di Yogyakarta masih banyak. Buktinya, penumpang yang berangkat dengan tujuan Jakarta dan Surabaya dari Yogyakarta masih tinggi. Bahkan hingga tanggal 18 Juli 2016 seluruh tiket sudah terjual habis.
Advertisement
"Sampai saat ini kereta api masih penuh, penjualan tiket dari Jogja sampai tanggal 18 tujuan Jakarta dan Surabaya penuh semua. Ada sedikit yang kita sisakan untuk go show pada saatnya kita jual," jelas Hendy di Kepatihan, Yogyakarta, Kamis (14/7/2016).
Hendy mengatakan, jumlah penumpang di Daops VI per hari mencapai 40-60 ribu. Jumlah ini sudah termasuk penumpang KA lokal. Untuk menghadapi banyaknya jumlah penumpang itu pihaknya menyiapkan kereta api tambahan. Kereta tambahan yang disiapkan ada lima kereta api dan akan berakhir setelah tanggal 17 Juli 2016.
"Puncak arus balik itu perkiraan kami hari Minggu kemarin, tapi di kereta api itu tidak ada istilah puncak ya karena semua tempat duduk tidak ada berlebih. Jadi sampai tanggal 18 puncak semua," ujar Hendy.
Dia mengatakan, pihaknya menargetkan selama libur Lebaran ini mencapai 600 ribu penumpang. Jumlah ini meliputi penumpang yang datang dan pergi di Daops VI. Tingginya animo masyarakat menggunakan kereta api saat Lebaran juga terlihat dari banyaknya sepeda motor yang dititipkan menggunakan kereta api. Khusus di Daops VI ada sekitar 4.000 sepeda motor yang dibawa menggunakan kereta api.
"Ya target kita 500-600 ribu untuk penunmpang datang dan pergi. Penambahan tiket tidak mungkin. Kita mungkin hanya tambah sarana, tapi berhubung kita sudah tambah sarana jadi tidak ada penambahan tiket," pungkas Hendy.