Liputan6.com, Pekanbaru - Memasuki musim kemarau, Provinsi Riau kembali bersiap menghadapi ancaman kebakaran hutan yang mulai timbul. Guna mengantisipasi meluasnya kebakaran hutan, satgas kebakaran hutan dan lahan memanfaatkan teknologi modifikasi cuaca seperti hujan buatan.
Bara api kebakaran hutan dan lahan kembali muncul di sejumlah titik di Provinsi Riau, seperti Kecamatan Bangko, Rokan Hilir, yang sebelumnya telah dipadamkan.
Advertisement
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (14/6/2016), dua unit helikopter dengan daya angkut satu setengah ton air dikerahkan ke lokasi guna water boombing.
Dari pantauan satelit BMKG NOAA di Singapura, titik api kembali terlihat di sejumlah wilayah di Provinsi Riau yakni, tiga titik di Kabupaten Rokan Hilir dan satu titik di Dumai.
Belum dapat dipastikan penyebab terjadinya kebakaran hutan kali ini karena bara api yang muncul dari lahan gambut atau faktor kesengajaan pihak tak bertanggung jawab yang ingin membuka lahan.