Liputan6.com, Jakarta Maraknya peredaran vaksin palsu sangat meresahkan masyarakat. Sebagai seorang ibu tiga anak, Puput Melati ikut merasakan hal tersebut.
Ia mengaku terkejut, mengetahui vaksin palsu sudah beredar sejak 13 tahun lalu dan baru terkuak saat ini.
Baca Juga
Advertisement
"Kaget bangetlah, apalagi aku seorang ibu. Jadi lebih banyak cari tahu karena takutnya kan kayak kemarin, ada kasus vaksin palsu," ujar Puput Melati, saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (15/7/2016).
Meski begitu, Puput Melati mengaku bersyukur anak-anaknya tidak diimunisasi dengan vaksin palsu. Puput Melati sudah memastikan daftar rumah sakit yang menyebar vaksin palsu, tidak termasuk rumah sakit tempat Puput Melati membawa anak-anaknya berobat. "Alhamdulillah, aku sudah pakai jasa rumah sakit yang terpercaya," ujar istri Guntur Bumi ini.
Untuk itu, Puput Melati mengimbau agar polisi dapat mengusut tuntas peredaran vaksin palsu. Bagi Puput melati, kasus vaksin palsu adalah kasus serius.
"Yang divaksin kan anak-anak bangsa. Jadi, mudah-mudahan, enggak ada lagi yang kayak gitu," harap Puput Melati.
