Liputan6.com, Makassar - Sebanyak 17 calon penumpang Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 556 tujuan Kota Ternate menggelar aksi protes karena batal diberangkatkan pada pagi tadi sekitar pukul 08.20 Wita.
Awalnya, calon penumpang tujuan Ternate yang berjumlah 137 orang akan diberangkatkan menggunakan pesawat Sriwijaya Air. Pesawat tersebut berjenis Boeing 737 seri 300 dengan jumlah kursi sebanyak 148 buah.
Belakangan, petugas mengumumkan terjadi pergantian pesawat, yakni menggunakan pesawat jenis Boeing 737 seri 500 yang berkapasitas 120 kursi. Dengan begitu, ada sekitar 17 penumpang yang sudah check in terpaksa batal terbang dalam penerbangan tersebut.
Perwakilan maskapai Sriwijaya Air, Syukur mengatakan pesawat Sriwijaya Air SJ 556 tujuan Ternate tetap akan diberangkatkan dengan mengurangi kursi sesuai dengan kapasitas pesawat tersebut.
"Sehingga ada sekitar 17 penumpang yang sudah lakukan check in yang tidak akan diberangkatkan (hari ini)," kata Syukur.
Baca Juga
Advertisement
Pukul 09.40 Wita, kata Syukur, pesawat yang mengangkut 120 orang penumpang tujuan Ternate tersebut dalam proses boarding melalui Pintu Gate 2 Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
"Sementara, 17 orang penumpang yang tidak jadi diberangkatkan saat ini diinapkan di Hotel Grand City Makassar sampai ada jadwal resmi untuk keberangkatan dari manajemen Sriwijaya," kata Syukur.
Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Frans Barung Mangera membenarkan kejadian tersebut.
"Total penumpang yang sudah check in dengan pesawat Sriwijaya SJ 556 tujuan Ternate jumlahnya 137 orang, namun kapasitas pesawat hanya memuat 120 orang sehingga 17 penumpang ter-cancel," kata Frans.