Liputan6.com, Labuhan Batu: Banjir kiriman yang datang tiba-tiba membuat warga Desa Ujung Gadik, Sumatra Utara terjebak. Hanya dalam waktu dua jam perkampungan warga sudah dikepung banjir. Alhasil, tak ada satu pun perabotan rumah tangga yang bisa diselamatkan warga dari ratusan rumah yang terendam air. Hingga Senin (21/12), aktivitas warga masih lumpuh total dan sebagian warga telah mengungsi ke dataran yang lebih tinggi.
Banjir ini juga mengakibatkan ratusan hektare tanaman sawit dan karet terendam. Betapa tidak? Pasalnya, ketinggian air di dataran rendah mencapai dua meter. Sedangkan di dataran tinggi mencapai satu meter. Kini satu-satunya alat transportasi yang bisa digunakan warga menuju ke tempat pengungsian adalah rakit yang terbuat dari batang pisang.(ASW/AYB)
Banjir ini juga mengakibatkan ratusan hektare tanaman sawit dan karet terendam. Betapa tidak? Pasalnya, ketinggian air di dataran rendah mencapai dua meter. Sedangkan di dataran tinggi mencapai satu meter. Kini satu-satunya alat transportasi yang bisa digunakan warga menuju ke tempat pengungsian adalah rakit yang terbuat dari batang pisang.(ASW/AYB)