JK: Surya Paloh Sahabat Saat Menang dan Kalah

JK datang dalam acara ulang tahun Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

oleh Muslim AR diperbarui 18 Jul 2016, 14:04 WIB
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Jokowi-JK tampak tertawa bahagia usai penandatanganan kesepakatan koalisi, Jakarta, Senin (19/5/14). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK datang dalam acara ulang tahun Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Datang pada pukul 13.00 WIB, JK langsung disambut Surya Paloh di Lobby Grand Studio Metro TV, Jalan Pilar Mas Raya Kav. A-D, Kedoya, Jakarta Barat.

Dalam ulang tahunnya yang ke-65, Surya Paloh juga meluncurkan buku biografinya dengan judul Bunga Rampai.

"Kita minta maaf pada sahabat yang terlambat, (acara) kita tak bisa terlambat," kata Surya Paloh saat memulai pesta sederhana ulang tahunnya sebelum Jusuf Kalla datang.

Hanya sejenak Jusuf Kalla duduk, ia langsung dipanggil ke atas panggung untuk menyampaikan beberapa ucapan ulang tahun dan menerima hadiah buku dari Surya Paloh.

"Beliau bersahabat dengan siapa saja apalagi saya, kita sama hangat saat menang, begitu juga saat kalah. Kadang-kadang orang kan sedikit menghindar (saat kalah), justru dia (Surya Paloh) makin dekat dengan kita (saat susah) makin kita susah, makin dekat dianya," ujar JK sembari merangkul Surya Paloh.

"Saya harap tetap maju, berkembang. Beliau juga orang yang konsekuen, saya kira tak ada yang sekonsekuen dia," puji JK.

Pantauan Liputan6.com di lokasi, JK merupakan tamu terakhir yang datang. Sebelumnya, politisi senior seperti Agung Laksono, Akbar Tandjung, dan lainnya telah hadir. Turut serta juga artis senior Titiek Puspa dan Christine Hakim.

Sementara, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham tiba berbarengan dengan Ketua DPR Ade Komarudin. Kabid Humas Polri Brigjend Pol Boy Rafli Amar tanpak dalam antrean body checking dengan mantan Ketua MK Jimly Asshiddiqie dan pelatih sepakbola Nil Maizar.

Sementara itu, Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan bergegas masuk saat antrean body checking sudah sepi. Begitu juga dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti, lalu Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya