Liputan6.com, Jakarta - Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat untuk Indonesia Robert Blake telah mengakhiri masa tugasnya. Namun, dia menegaskan misi negaranya untuk membantu Presiden Joko Widodo sukses untuk dalam memimpin Indonesia tak akan kendur.
Tak hanya itu, Dubes Blake meyakini ke depannya kerjasama AS-Indonesia akan semakin erat lagi. Dia menjelaskan, ada empat bidang yang akan menjadi fokus AS untuk membantu Indonesia dan kesuksesan Presiden Jokowi.
Advertisement
"Bidang pertama adalah pendidikan, sama seperti negara lain seperti negara saya, kemampuan Indonesia untuk bersaing dalam globalisasi adalah saat para pelajar mendapat kesempatan pendidikan dan pelatihan terbaik," sebut Dubes Blake di Wisma Antara, Senin 18 Juli 2016.
Setelah bidang pendidikan, menurut Blake adalah konektivitas. Ia menyatakan, negaranya siap membantu Indonesia dalam membangun konektivitas dengan dunia.
"Presiden Joko Widodo benar, Kepulauan Indonesia yang luas tak akan sejahtera jika tidak ada konektivitas baik secara internal atau eksternal," sambung Blake.
"Ketiga (yang dapat AS bantu) membantu menciptakan lingkungan bisnis menawan. Pemerintah memainkan peran krusial untuk menciptakan sistem operasi yang mendorong terciptanya bisnis dengan peraturan jelas," papar Blake.
Sementara sektor terakhir yang diyakini menjadi tolak ukur kesuksesan Jokowi, terletak di reformasi yudisial.
"Salah satu tantangan besar Pemerintah Indonesia adalah hilangnya rasa percaya kepada sistem yudisial," sebut Blake.
Hal ini, kata dia, harus segera dibereskan. Sebab, jika masyarakat Indonesia sudah percaya kembali dengan sistem yudisial maka kesuksesan pemerintahan tinggal menunggu waktu.
Senin 18 Juli 2016, merupakan hari terakhir Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Robert Blake bertugas.