Liputan6.com, Pandeglang - Seorang bayi berusia sembilan hari asal Pandeglang, Banten, lahir secara caesar tepat di usia kandungan 9 bulan. Namun, bayi dari Acim (41) itu tak memiliki tempurung kepala ketika dilahirkan.
Warga Kampung Kawung, Desa Mekarsari, Kecamatan Panimbang, Pandeglang, Banten itu kini hanya bisa pasrah lantaran tak memiliki biaya untuk mengoperasi bayinya. Pasalnya, ia hanya bekerja sebagai buruh tani.
"Alhamdulillah bayinya lahir selamat. Namun saat lahir ada keanehan di kepala bayi tersebut," kata Acim, saat ditemui di kediamannya berukuran 5 x 7 meter itu, Selasa (19/7/2016).
Bukan hanya tak memiliki tempurung kepala, benjolan seperti daging pun muncul di sekitar mata kanannya. Meski begitu, sang anak tampak nyenyak tidur di gendongan sang nenek.
Baca Juga
Advertisement
"Dokter di RS Berkah tak sanggup mengobati dan harus dirujuk ke Jakarta. Saya membawa bayinya pulang lantaran tak punya dana untuk berobat ke Jakarta," terang Acim.
Bayi Acim yang dilahirkan di RSUD Berkah Pandeglang pada Minggu, 10 Juli 2016 itu membutuhkan biaya besar untuk berobat. Ia berharap ada bantuan untuk membawa anaknya berobat ke Jakarta.
"Uang dari mana pak, saya hanya buruh tani. Sedangkan biaya untuk berobat ke Jakarta tidak sedikit," ujar Acim.