6 Miliarder Ini Pilih Hidup dengan Berhemat

Faktanya, beberapa orang terkaya di dunia terkenal sangat hemat.

oleh Liputan6 diperbarui 20 Jul 2016, 19:09 WIB
Buffet tinggal di rumah yang sudah dia tempati sejak 1958 di Omaha, Nebraska. Rumah itu tidak memiliki pagar.

Liputan6.com, New York - Pengertian hidup hemat bersifat subjektif. Bagi sebagian orang, hidup hemat berarti memakan masakan rumah, membawa bekal, dan mencari tiket pesawat murah di internet.

Tapi bagi orang lainnya, terutama seorang miliarder, hidup hemat berarti bekerja dengan T-shirt dan celana jeans, dan tidak menggunakan mobil mewah.

Faktanya, beberapa orang terkaya di dunia terkenal sangat hemat. Miliarder ini tidak segan untuk makan siang di kantin kantor, hingga membawa bekal dari rumah. Mengutip dari Business Insider, berikut 6 orang kaya yang hidup dengan hemat, Rabu (20/7/2016):

1. Warren Buffett

Direktur Berkshire Hathaway ini memiliki kekayaan hingga US$ 68,1 miliar atau setara dengan Rp 892 triliiun (Kurs Rp 13.108 per dolar). Tetapi, miliarder ini dijuluki sebagai orang yang bijak dan hemat.

Saat ini, Buffett masih tinggal di sebuah rumah yang dibelinya seharga US$ 31.500 (Rp 412 juta) pada tahun 1958. Dia tidak memiliki telepon seluler, bahkan komputer di rumahnya.

Bahkan ketika teman dekatnya Bill Gates berkunjung, Buffet memilih untuk menjemputnya di bandara dengan mobilnya sendiri, tanpa sopir.

2. Mark Zuckerberg

Di luar statusnya sebagai orang terkaya di dunia, Mark Zuckerberg menjalani gaya hidup yang sederhana dengan istrinya Priscilla Chan dan anak perempuan mereka yang baru saja lahir. Pendiri Faebook ini sering dibicarakan akibat gaya berpakaian yang selalu memakai T-Shirt, hoodie, dan celana jeans, bahkan pada saat pergi ke kantor.

Zuckerberg bahkan memesan McDonald, beberapa saat setelah menikahi Chan pada 2012 di halaman belakang rumah mereka. Zuckerberg juga pernah berjanji akan mendonasikan 99 persen sahamnya di Facebook pada bulan Desember 2015.

Hidup hemat yang diterapkan Zuckerberg, tentunya tidak sebanding dengan kekayaannya yang mencapai US$ 51,5 miliar (Rp 675 triliun).


3. Carlos Slim Helu

Carlos Slim Helu mengendarai sendiri mobilnya, tanpa sopir pribadi.

3. Carlos Slim Helu

Pendiri perusahaan Grupo Carso ini memiliki kekayaan sebesar Rp 31,6 miliar (Rp 413 triliun). Sayangnya, bukannya bersenang-senang dengan uang tersebut, Carlos Slim justru menggunakan uang tersebut untuk berinvestasi.

Baginya, kekayaan akan semakin berkurang jika tidak di investasikan. Orang terkaya di Amerika ini tidak pernah naik jet pribadi maupun kapal pesiar, tetapi lebih memilih mengendarai Mercedes-Benz tuanya. Pebisnis handal ini juga tetap tinggal di rumah tuanya di Meksiko selama lebih dari 40 tahun.

4. Charlie Ergen

Direktur dari Dish Network ini memiliki kekayaan sebesar US$ 14, 4 miliar (Rp 188 triliun). Ergen mengaku sudah hidup dengan hemat sejak dirinya kecil. Miliarder ini suka membawa bekal sandwich setiap hari saat bekerja, bahkan tidak segan membeli nasi bungkus.

Ergen juga sering berbagi kamar hotel dengan koleganya pada saat liburan agar biaya hotel lebih murah.


5. Amancio Ortega

Pakaiannya seringkali hanya kemeja putih dengan jas hitam, padahal dia adalah pemilik toko busana kelas dunia.

5. Amancio Ortega

Pendiri perusahaan Inditex, dengan produk ternama Zara, Ortega memiliki kekayaan cukup besar yakni US$ 71,1 miliar (Rp 931 triliun). Walau kekayaannya melimpah, orang terkaya kedua di dunia ini terkenal dengan gaya hidupnya yang hemat.

Ortega suka makan di kantin Zara, dan mengunjungi sebuah kedai kopi murah di dekat rumahnya. Penampilan Ortega juga tidak semewahbrand Zara. Dia biasa berpenampilan dengan kaos putih dan celana abu-abu setiap harinya.

6. Ingvar Kamprad

Kamprad merupakan pimpinan dari perusahaan IKEA ini, mampu mengumpulkan kekayaan hingga US$ 39,3 miliar (Rp 514 triliun). Kamprad sendiri adalah salah satu miliarder yang bergaya hidup hemat, dia seringkali membeli tiket pesawat ekonomi, dan makan di kantin.

Selain itu, Kamprad juga biasa pergi ke kantornya dengan mobil Volvo tuanya bahkan tidak jarang naik bus umum. (Aldo Lim/nrm)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya