Liputan6.com, Jakarta Apa yang dikatakan orang soal menikah mungkin benar. Menikah bukan hanya menyatukan dua orang, tetapi juga dua keluarga. Sebagai istri atau suami, Anda pun harus menyatu dengan keluarga pasangan.
Lantas, bagaimana jika hingga sekarang Anda belum bisa menyatu dengan orangtua pasangan alias mertua? Anda mungkin akan menganggap mertua sangat menyebalkan.
Advertisement
Daripada terus kecewa, lebih baik cobalah berdamai dengannya. Jika memang Anda tidak bisa terlalu akrab, setidaknya Anda tidak selalu sakit hati dengan sikap mertua. Lantas apa yang perlu Anda lakukan? Berikut seperti dikutip dari Huffington Post, Rabu (20/7/2016).
1. Buat batas jelas
Mertua Anda mungkin ingin memberikan saran-saran soal bagaimana seharusnya Anda bersikap terhadap suami. Namun, Anda tentu sudah memiliki prinsip sendiri bagaimana seharusnya sikap Anda terhadap pasangan. Karena itu, buat batasan jelas antara saran mertua dan prinsip Anda.
"Bagaimana pun mertua mencoba mengatur Anda, tetaplah pada standar Anda," kata Deanna Brann, psikoterapis.
2. Minta bantuan suami
Karena sama-sama mencintai Anda dan ibunya, pasangan mungkin menjadi orang yang tepat untuk menyelesaikan konflik Anda. Jika ibunya terus "menganggu" Anda, minta pasangan untuk membicarakannya kepada ibunya.
3. Jangan saling kritik orangtua pasangan
Meski Anda kesal dengan kelakukan mertua, tetapi sebisa mungkin hentikan menjelek-jelekan mertua di depan pasangan. Karena ini akan memperburuk hubungan. Anda boleh mengkritik orangtua, tetapi orangtua Anda sendiri.
4. Terima saran
Setiap mertua pasti menginginkan sesuatu yang baik untuk kelangsungan hubungan anaknya. Maka wajar saja jika mereka memberi saran kepada Anda. Namun, jika sarannya tidak sesuai maka terima saja dulu sarannya. Perkara Anda tidak akan melakukannya nanti itu keputusan Anda.
5. Ganti topik
Jika sedang berkumpul dan mertua mulai mengucapkan hal-hal sensitif yang tidak Anda sukai, coba ubah topik pembicaraan. Anda juga bisa menghindari topik itu dulu dengan pergi mengambil minum sampai akhirnya ada topik yang menarik.
6. Jangan ambil hati
Layaknya berinteraksi dengan orang banyak, ada sesuatu yang Anda sukai dan tidak, termasuk dengan mertua. Sesuatu yang tidak Anda sukai tentu tidak perlu diambil pusing karena Anda bisa saja melewatkannya dan memfokuskan pikiran pada hal-hal yang Anda sukai.