Liputan6.com, Jakarta Banyak pihak yang menganggap istri Aming, Evelyn Nada Anjani, merupakan seorang pria. Sebab, melihat secara kasat mata, perawakan yang diperlihatkan oleh Evelyn layaknya seorang pria. Justru hal tersebut dianggap spesial dan unik oleh Aming.
Advertisement
"Setiap orang spesial, setiap orang unik, enggak semua perempuan harus rambut panjang, langsing. Ada yang gendut, dan lain-lain kan. Ada yang punya jakun dan banyak bulu. Intinya tolong lebih berwawasan saja," ucap Aming saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (20/7/2016).
Penampilan luar istri Aming bukan sesuatu yang harus dipermalahkan Aming. Yang terpenting, menurut dia, sang istri adalah sosok wanita yang dia idamkan.
"Dia orang penyayang, orang sensitif, pemurah, enggak ada yang berubah sama sekali. Kalau dia setomboi itu tak berarti dia kehilangan esensi sebagai perempuan. Saya yakin orang Indonesia enggak se-narrow minded itu," tutur Aming.
Lagipula, Aming melanjutkan, perempuan yang memiliki perawakan seperti lelaki sudah banyak hidup di zaman sekarang. Begitu juga sebaliknya.
"Ini zamannya Mbah Google, kenapa cewek ada jakunnya, kenapa cewek banyak bulunya. Kalau cewek punya androgen berlebih, makanya jadi unik, sering disebut kayak cowok-lah, kaum Nabi Luth-lah, tanda-tanda kiamat-lah. Naon, berlebihan ya," kata Aming.
