Masinton Yakin Cagub PDIP Bisa Kalahkan Ahok di Pilkada DKI

PDIP telah menetapkan 6 nama yang diajukan kepada Ketua Umum Megawati untuk dipilih sebagai cagub DKI Jakarta.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 22 Jul 2016, 12:56 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) saat menghadiri rapat koordinasi PDIP Bidang Kemaritiman di Ancol, Jakarta Utara, hari ini, Minggu (24/4/2016). (Liputan6.com/Faisal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu yakin calon yang akan diusung partainya dapat mengalahkan Ahok di Pilkada DKI Jakarta. Hal ini berkaca pada Pilkada DKI 2012. Di mana saat itu hasil survei pasangan Jokowi-Ahok kalah jauh dengan petahana.

"DKI Jakarta pada 2012 lalu incumbent tinggi, Jokowi juga lebih rendah. Tapi dinamika aspirasi masyarakat berkembang dinamis, bisa berubah dalam hitungan waktu," ujar Masinton di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Jumat (22/7/2016).

Kemarin, PDIP telah menyaring nama-nama bakal calon gubernur yang telah mendaftar ke partai berlambang banteng itu. Hasilnya, ada enam nama yang menjadi kandidat kuat untuk menantang calon petahana.

"Dari nama-nama itu sudah mengerucut dan diserahkan DPP ke Bu Mega (Megawati Soekarnoputri)," ungkap Masinton.

Nantinya, ujar dia, dari enam nama itu akan dipilih satu yang akan diusung sebagai calon gubernur. Kemudian akan diumumkan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Nama-namanya sudah ada di dompet Bu Mega, karena dompetnya tertutup belum bisa dibuka. Nama-nama akan diumumkan DPP dan Bu Mega dalam waktu dekat, tenang saja, Belanda masih jauh," papar anggota Komisi III DPR ini.

Masinton menuturkan kalau PDIP tak menutup kemungkinan akan mengajukan nama calon gubernur dan wakil gubernur.

"Nanti partai akan seleksi mana yang jadi cagub dan cawagub. Semuanya dilakukan secara terbuka oleh DPP dengan mekanisme kepartaian," ujar Masinton.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya