Liputan6.com, Bali - Bali United bersiap untuk menjamu Mitra Kukar dalam lanjutan Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo pekan kesebelas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, 23 Juli 2016. Duel bintang antara Ricky Fajrin dan Marlon Da Silva tak akan terelakkan dalam laga nanti.
Baca Juga
Advertisement
Berlaga di markas sendiri, Serdadu Tridatu tentu menargetkan poin penuh. Apalagi, tiga poin bisa menaikkan posisi mereka yang kini duduk di peringkat kedelapan, sampai setidaknya ke urutan keenam.
Bali United sendiri belum terkalahakan dalam laga kandangnya. Dari empat kesempatan, tiga di antaranya berakhir dengan kemenangan, dan satu laga imbang. Ricky Fajrin bisa dibilang menjadi pemain penting bagi Serdadu Tridatu.
Bukan tanpa sebab, bila Fajrin tak bermain, Bali United bakal beberapa kali mengalami kekalahan. Pasalnya, pemain berusia 20 tahun itu selalu aktif memutus pergerakan serangan lawan.
Namun kini, Fajrin dihadapkan dengan penyerang tajam Mitra Kukar, Marlon da Silva. Pemain asal Brasil ini sendiri bertekad membawa Naga Mekes bangkit dari serangkaian hasil minor dalam tiga pertandingan terakhir.
Ricky Fajrin Vs Marlon da Silva
Ricky Fajrin Vs Marlon da Silva
Sejak awal, pemain asal Semarang ini menjadi penemuan termutakhir Indra Sjafri. Masih berusia 20 tahun, dia menjadi pemain yang paling vital dengan pergerakannya di sisi kiri pertahanan Serdadu Tridatu.
Bali United memang sudah kebobolan 11 gol dalam 10 laga terakhir. Namun, bila tak ada Fajrin, mungkin mereka bisa kemasukkan lebih banyak gol.
Tak ayal, para musuh enggan memulai pergerakannya dari sisi kanan, pasalnya ada Fajrin yang kerap memutus aliran bola. Sampai pekan kesepuluh, Fajrin sendiri menjadi pemain yang paling aktif dalam hal melakukan tekel. Total dia melakukan 39 tekel. Artinya, tiap laga minimal 3,9 tekel dia lancarkan.
Bila terus mempertahankan performanya, bukan tak mungkin pelatih timnas, Alfred Riedl bakal memberi garansi posisi bek kiri untuk Piala AFF. Tetapi, kini Fajrin harus membuktikan dahulu, karena lawannya adalah striker tangguh, Marlon da Silva. Dia diprediksi akan bikin penyerang Brasil itu frustrasi.
Marlon sendiri memang dalam performa yang menurun bersama Mitra Kukar. Terakhir dia mencetak gol untuk Naga Mekes adalah sebulan yang lalu, kala timnya tersungkur di tangan tuan rumah Persib Bandung dengan skor 1-2 (18/6).
Artinya, dia telah absen bikin gol dalam tiga laga terakhir. Hal ini cukup kompleks bagi Naga Mekes lantaran telah gagal menang dalam empat laga berturut-turut.
Pada laga nanti, mungkin saja Marlon kembali dibuat mandul oleh Fajrin. Namun, bisa saja sebaliknya. Pertandingan nanti mungkin dijadikan panggung oleh Marlon dan sekaligus membawa Mitra Kukar bangkit.
(I. Eka Setiawan)
Advertisement