Sejumlah polisi berlindung di tempat parkir pusat perbelanjaan Olympia saat memburu pelaku penembakan di Munich, Jerman (22/7). Aksi teror tersebut membuat panik para pengunjung pusat perbelanjaan tersebut. (dedinac/Marc Mueller/REUTERS)
Para pengunjung terjebak dan menunggu proses evakuasi di pusat perbelanjaan Olympia di Munich, Jerman (22/7). Polisi setempat melaporkan jumlah korban tewas mencapai setidaknya 10 orang, termasuk pelaku. (REUTERS/Michael Dalder)
Dua anggota kepolisian saat memburu pelaku penembakan di pusat perbelanjaan Olympia, Munich, Jerman, Jumat (22/7). Pusat perbelanjaan ini berada di samping stadion Munich Olympic. (dedinac/Marc Mueller/REUTERS)
Petugas polisi Jerman berlari memasuki pusat perbelanjaan Olympia untuk memburu pelaku penembakan di Munich, Jerman (22/7). Penembakan ini hanya berselang tiga hari setelah terjadinya penyerangan di kereta api Jerman. (dedinac/Marc Mueller/REUTERS)
Penembak jitu duduk di sebuah helikopter saat memburu pelaku penembakan di pusat perbelanjaan Olympia di Munich, Jerman (22/7). Para saksi mata mengatakan, suara tembakan terdengar 20 kali. (REUTERS/Michael Dalder)
Polisi berjaga di luar pusat perbelanjaan Olympia di Munich, Jerman (22/7). Kepolisian menyatakan penembakan di pusat perbelanjaan tersebut dilakukan oleh seorang remaja blasteran Jerman-Iran berusia 18 tahun. (dedinac/Marc Mueller/REUTERS)
Seorang wanita berlari meninggalkan pusat perbelanjaan Olympia pasca insiden penembakan di Munich, Jerman (22/7). Polisi belum menemukan motif penembakan. (dedinac/Marc Mueller/REUTERS)
Suasana pusat perbelanjaan Olympia pascainsiden penembakan di Munich, Jerman (22/7). Hingga saat ini belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan di Munich tersebut. (dedinac/Marc Mueller/REUTERS)
Petugas kepolisian saat mensterilkan kawasan sekitar pusat perbelanjaan Olympia, Munich, Jerman (22/7). Penyerang mulai melepas tembakan pukul 05.50 sore di gerai makanan cepat saji McDonald yang berada di seberang Olympia. (dedinac/Marc Mueller/REUTERS)