Liputan6.com, New Delhi - Sabtu 23 Juli 2016 adalah hari yang menyenangkan bagi Vasanth Paul. Ia menonton film India dalam bahasa Tamil bertema gangster Kabali yang dibintangi aktor legendaris Rajinikanth, lalu bertemu dan bercengkerama dengan sejumlah temannya.
Paul baru kembali ke rumahnya ketika hari sudah gelap. Saat menyetir kendaraannya, pria India itu tak pernah menyangka, apa yang akan terjadi malam itu tak kalah seru dengan tayangan layar lebar yang baru ia tonton.
Ia memilih jalan memutar lewat Alandur, untuk menghindari waktu macet di jalan tembus dan bandara yang sedang direnovasi. Di tengah jalan, Paul menghentikan kendaraannya. Ia kebelet pipis, lalu lanjut merokok -- sambil berdiri membelakangi tanah kosong.
Saat itulah, ia mendengar suara mencurigakan. "Awalnya aku mengira mendengar bunyi binatang, sama sekali tak menyangka itu adalah suara manusia," cerita dia di laman Facebook-nya, seperti dikutip dari AsiaOne, Rabu (27/7/2016).
"Aku berniat beranjak, lalu tiba-tiba terdengar suara minta tolong lemah," kata pria yang berprofesi sebagai model dan fotografer dari Chennai itu.
Paul kemudian melihat tiga pria yang mengepung seorang perempuan dan mencoba untuk melucuti busananya.
Ia pun memutuskan untuk campur tangan, mencegah perbuatan biadab itu.
Perkelahian pun pecah, salah satu pelaku menjerat leher Paul dengan tali goni tebal.
Untungnya kehadirannya mengalihkan perhatian para pelaku, korban pun berhasil lari dan meminta bantuan seorang pengemudi becak listrik yang kemudian membela Paul. Tiga pria bejat itu kemudian lari tunggang langgang.
Paul mengaku tak bisa menemukan satu pun anggota polisi di sekitar lokasi kejadian, meski ia sudah mengelilingi area tersebut selama satu jam setelah insiden. Namun korban menolak untuk melapor ke aparat.
Advertisement
Dalam laman Facebooknya, Paul juga memajang tiga foto yang menunjukkan luka yang alami di bagian leher -- akibat tercekik tali.
"Aku punya banyak bekas luka dalam tubuhku. Namun, aku yakin aku akan merasa bangga dengan ini," tulis dia.
Pria jantan itu meminta semua orang tak takut bertindak menolong orang lain. "Pesan moralnya: Jangan takut untuk menghadapi situasi seperti itu, hanya karena kau sendirian. Jika demi kebenaran, dunia akan mendukungmu," kata dia. "Jaga keamanan diri sendiri dan peduli lah dengan orang lain."
Situs NDTV melaporkan, postingan Paul menjadi viral di dunia maya, dibubuhi lebih dari 140 ribu 'Like' dan dibagikan lebih dari 35 ribu kali.
Cerita Vasanth Paul membawa angin segar bagi bangsa India, yang bosan dan marah dengan kasus kejahatan seksual yang menimpa kaum hawa.
Kasus kejahatan seksual terhadap mahasiswi dalam bus di New Delhi pada 2012 lalu memicu sejumlah aksi demonstrasi, yang terbesar dalam sejarah kontemporer di India.
Hukuman atas kasus kejahatan seksual telah diperberat di India. Namun, itu tak menjamin angka kriminalitas tersebut kemudian turun.