Liputan6.com, Jakarta - Thomas Lembong didaulat menggantikan Franky Sibarani menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Keputusan yang diambil Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini untuk mempercepat kinerja Kabinet Kerja yang ia pimpin.
Berbicara mengenai keputusan Jokowi, Thomas Lembong mengaku apa yang sudah dilakukan ini sangat positif. Bahkan jabatan Kepala BKPM Thomas Lembong menilai satu tugas yang cukup diidam-idamkan.
"Melihat reshuffle ini sangat positif, bahkan boleh dibilang dahsyat. Saya pribadi sangat kagum dengan reshuffle ini. Saya sangat excited untuk mengemban tugas baru di BKPM," kata Lembong di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (27/7/2016).
Dengan relasi dan kemampuan yang dimiliki selama ini, Lembong menilai akan memaksimalkannya untuk menarik investasi ke Indonesia. Ia menuturkan, investasi menjadi kunci utama untuk meningkatkan daya saing negara ke depannya.
Menanggapi mengenai penggantinya di Menteri Perdagangan, Lembong menilai Enggartiasto Lukita sosok yang mampu menggantikannya dan lebih memperbaiki iklim perdagangan Indonesia, terutama dengan dunia internasional.
"Beliau juga membidangi bidang internasional di parpol Nasdem, saya pikir suatu pilihan yang cukup optimal untuk Menteri Perdagangan," tegas Lembong.
Mengenai hal-hal apa saja yang menjadi catatan Enggar untuk diperbaiki di Kementerian Perdagangan dan apa yang akan dilakukan Lembong di BKPM, dia lebih memilih menjawab akan berdiskusi terlebih dahulu. (Yas/Ahm)
Thomas Lembong: Reshuffle Jilid II Dahsyat
Thomas Lembong menuturkan, pihaknya akan memaksimalkan untuk menarik investasi ke Indonesia.
diperbarui 27 Jul 2016, 15:38 WIBThomas Lembong
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Akhirnya WhatsApp Punya Fitur Chat Theme untuk iOS dan Android
Top 3 Islami: Habib Novel Alaydrus Bagikan Sholawat Al-Fatih agar Rezeki Melimpah Berdatangan dari Segala Arah
Top 3: Menara Saidah Masih Berdiri Meski Belasan Tahun Terbengkalai
Gunung Dukono Erupsi Lagi, Semburkan Abu Vulkanik 1.500 Meter, Waspada Radius Bahaya
KPK Pindahkan Penahanan 4 Tersangka Dinas PUPR
Wincos Boyong Produk Unggulan ke IIMS 2025
Menteri LH Minta Hotel dan Restoran Kelola Sampah Gunakan Sistem IWM
DeepSeek Memicu Lonjakan Saham China, Dana Asing Kembali Mengalir
Jangan Asal Investasi, Ini 5 Kesalahan Pemula yang Wajib Dihindari
Bursa Kripto Hong Kong Raih Investasi USD 30 Juta dari Modal Ventura China
Pesona Pegunungan Meratus di Kalimantan, Pertemuan Lempeng yang Kaya Keanekaragaman Hayati
17 Februari 2016: Ledakan Bom Mobil di Jantung Ibu Kota Turki Targetkan Anggota Militer, 28 Orang Tewas