Liburan ke Bali, Turis Rusia Ini Nekat Rampok Money Changer‎

Pada awalnya turis asal Rusia tersebut terlihat memasuki money changer dan berpura-pura untuk menukarkan uang.

oleh Dewi Divianta diperbarui 29 Jul 2016, 17:00 WIB
(Ilustrasi Perampokan)

Liputan6.com, Kuta - Tak selamanya turis mancanegara yang datang ke Bali benar-benar dengan tujuan untuk berlibur. Di Kuta, seorang turis asal Rusia nekat merampok tempat penukaran uang atau money changer.

Aksi perampokan yang dilakukan sang turis terjadi pada siang hari. Pria 38 tahun yang tidak disebutkan namanya itu merampok money changer yang berada di depan Koramil 1611-08 Kuta Selatan.

"Pelaku orang asing, berjenis kelamin laki-laki, usia 38 tahun," kata Komandan Koramil 1611-08 Kuta Selatan Mayor Kav Suprapto saat dihubungi Liputan6.com‎ di Kuta, Bali, Jumat (29/7/2016).

‎Ia menceritakan awalnya turis asal Rusia tersebut terlihat memasuki money changer dan berpura-pura untuk menukarkan uang. Melihat kasir seorang diri, ia langsung memukul kasir tersebut dan mencekik lehernya.

Turis Rusia itu berhasil kabur menggondol sejumlah uang.

"‎Kasir tersebut berteriak minta tolong dan didengar oleh anggota Koramil 1611-08 atas nama Pelda Mulyono dan seorang PNS bernama Putu Yasa. Keduanya mendatangi TKP," tutur Suprapto.

Turis Rusia tersebut lalu ke luar dari lokasi dan bermaksud melarikan diri. Ia hendak menunggangi motor yang dibawanya.

Beruntung Pelda Mulyono berhasil merampas kunci motor turis perampok tersebut.‎ Sementara Putu Yasa memegangi tangan pria itu. Namun sang turis berhasil melarikan diri. Keduanya pun mengejar perampok tersebut.

‎"Dia lari kurang lebih 200 meter dan dikejar sambil diteriaki maling. Akhirnya dia berhasil ditangkap kembali," ucap Suprapto.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, turis asal Rusia itu diserahkan ke Polpol Kuta Selatan. "Kerugian kurang lebih Rp 28,7 juta. Saat ini kasusnya ditangani oleh Polsek Kuta Selatan," tutur‎ Suprapto.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya