Liputan6.com, Paris - Tim Red Bull dalam balapan Formula 1 musim ini jadi yang paling diperhitungkan oleh para rival. Tim ini mencatatkan prestasi dengan masuk tiga besar konstruktor di bawah Mercedes dan Ferrari.
Meskipun prestasinya gemilang, Christian Horner selaku bos tim Red Bull mengaku bila performa mobil RB12 masih kalah gahar dibandingkan kompetitor. Output motor elektrik masih tertinggal 46 Tk dari mobil rivalnya.
"Kami tahu bila kami tertinggal 46 Tk di belakang, orang Renault mengatakan itu ke kami. Kami tahu rencana mereka untuk menutup jarak itu," kata Horner seperti dikutip Autosport.
Baca Juga
Advertisement
Namun demikian, tim Red Bull harus bersabar karena mesin baru tersebut akan diperkenalkan pada balapan perdana musim 2017. Adapun musim ini Renault telah dua kali merilis pembaruan teknis, yang pertama di awal musim dan selanjutnya pada balapan di Monaco.
Namun demikian, Horner yakin Renault bakal meningkatkan kinerja mesin untuk sisa balapan musim ini. Mesin yang ada bakal diseting ulang serta menggunakan bahan bakar baru.
"Kami memiliki beberapa bahan bakar, setingan berikut handling dimana pasti ada peningkatan performa. Jadi, kami percaya diri akan ada beberapa tahapan peningkatan performa yang kami punya," tuturnya.