Kilas Indonesia: Salawat Massal Warga Mataram Pecahkan Rekor MURI

Pembacaan salawat massal ini merupakan rangkaian acara Musabawoh Tilawatil Quran Tingkat Nasional.

oleh Liputan6 diperbarui 29 Jul 2016, 18:37 WIB
Pembacaan salawat massal ini merupakan rangkaian acara Musabawoh Tilawatil Quran Tingkat Nasional.

Liputan6.com, Mataram - Aparat kepolisian membongkar praktik calo sekaligus pemalsuan kartu BPJS Kesehatan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Satu dari tiga tersangka yang diciduk adalah seorang ibu rumah tangga.

Ia berperan merekrut korban dengan upah Rp 50 ribu per kepala keluarga. Berita ini mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (29/7/2016).

Sementara itu, Pergerakan Pelaut Indonesia (PPI) menuding upaya pembebasan tujuh anak buah kapal (ABK) TB Charles yang disandera Abu Sayyaf belum maksimal. Lambannya kerja pemerintah ini mengakibatkan keselamatan para ABKL terancam.

Di Lamongan, Jawa Timur, belasan warga dipasung akibat gangguan jiwa. Kondisi mereka sangat memprihatinkan.

Selain dirantai, kaki para penderita gangguan jiwa ini juga dimasukkan balok kayu hingga 16 tahun. Mereka kebanyakan dipasung akibat faktor ekonomi dan depresi.

Sementara di Mataram, Nusa Tenggara Barat, ribuan warga berkumpul dan bersalawat bersama pada Jumat siang. Aksi ini berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai jemaah pembaca salawat terbanyak.

Pembacaan salawat massal ini merupakan rangkaian acara Musabaqoh Tilawatil Quran Tingkat Nasional.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya