Liputan6.com, Barcelona - Posisi kiper di Barcelona dalam dua musim terakhir selalu pelik. Itu karena Barcelona punya dua kiper berkualitas, yaitu Marc Andre-Ter Stegen dan Claudio Bravo.
Baca Juga
Advertisement
Bravo lebih beruntung karena menjadi starter di La Liga, ketimbang Ter Stegen yang jadi spesialis turnamen seperti Liga Champions dan Piala Raja.
Musim ini, persaingan antara dua kiper itu bakal kembali terjadi. Ini tentu bakal membuat pelatih Barcelona, Luis Enrique pusing tujuh keliling.
Ter Stegen yang cenderung di posisi dua ternyata masih ngotot untuk mendapatkan posisi utama. Terbukti, dia memperpendek liburannya dan kembali berlatih di Mini Estadi, pusat latihan Barcelona.
Padahal, dia masih diberi waktu untuk datang hingga 8 Agustus mendatang. Hadir pula pemain-pemain andalan, seperti Gerard Pique, Sergio Busquets, Andres Iniesta, Jordi Alba, Ivan Rakitic, Thomas Vermaelen, Javier Mascherano, dan Claudio Bravo.
Pilihan Enrique
Persaingan sengit ini juga membuat fans Barcelona penasaran. Jajaran manajemen Barcelona sendiri cenderung membiarkan persaingan ini tetap terjadi.
"Saya ingin persaingan antara kedua kiper terus terjadi," ujar sekretaris teknik Barcelona, Robert Fernandez.
Fernandez pula yang berjasa cegah Ter Stegen hijrah ke Manchester City musim ini. Dia bisa membujuk kiper asal Jerman itu agar bersabar.
Sementara Enrique sendiri masih suka dengan pengalaman yang dimiliki Bravo. Meski kini, Enrique juga paham dengan masalah yang dihadapi Ter Stegen.
"Barcelona punya kontrak dengan tiga kiper termasuk Jordi Masip. Dan saya senang dengan penampilan ketiganya. Robert dan saya inginkan pemain terbaik dan itu tercapai. Jika pemain ingin hengkang, ada klausul kontrak," kata eks pelatih Celta Vigo ini.
Menarik untuk dilihat siapa yang bakal jadi kiper utama saat Barcelona menghadapi Sevilla di Piala Super Spanyol.
Advertisement
