Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran Galaxy Note 7 menegaskan kabar yang merebak sebelumnya mengenai perubahan penamaan seri phablet besutan Samsung tersebut.
Ternyata, perubahan itu dilakukan bukannya tanpa alasan. Menurut Product Marketing Samsung Mobile, Irfan Rinaldo phablet ini membawa fitur-fitur yang disukai pengguna di Galaxy S7, tapi dengan beberapa peningkatan khas Galaxy Note.
"Fitur-fitur yang ada di Galaxy S7, seperti kamera, baterai, anti air, sampai slot microSD ternyata disukai banyak orang. Fitur-fitur itu yang kemudian diaplikasikan di Galaxy Note," ujarnya usai acara live streaming Unpacked Galaxy Note 7, Selasa malam (2/8/2016).
Baca Juga
Advertisement
Salah satu fitur khas Galaxy Note yang ditingkatkan kemampuannya adalah S Pen. Stylus versi terbaru itu, kali ini didesain dengan lebih presisi, sehingga memungkinkan pengguna lebih nyaman memakainya.
Fitur keamanan juga tak luput dari perhatian Samsung. Tak hanya melengkapinya dengan fitur pemindai sidik jari, Galaxy Note 7 juga dibekali fitur pemindai sidik jari yang dapat digunakan bergantian sesuai kebutuhan pengguna.
Selain peningkatan fitur, penggantian nama ini juga menjadi cara Samsung menyelaraskan kode penamaan dengan seri smartphone Galaxy S. Hal ini dilakukan agar pengguna tak lagi bingung dengan seri smartphone atau phablet selanjutnya.
"Dulu orang mungkin bingung kalau Galaxy S6 keluar, seri Note-nya berarti Note 5. Namun, dengan cara ini, penamaan seri dibuat konsisten. Jadi, seri Galaxy S7 akan memiliki seri Galaxy Note 7," ujar Irfan mengakhiri pembicaraan.
(Dam/Ysl)