Liputan6.com, Jakarta - Pengundian grup Piala AFF 2016 menempatkan Indonesia, Filipina, Thailand, serta Singapura sebagai penghuni Grup A. Untuk pertama kalinya dalam turnamen ini, fase grup berlangsung di Filipina yang bertindak sebagai tuan rumah.
Indonesia, setelah lepas dari sanksi FIFA pada 13 Mei 2016 datang sebagai tim terlemah. Bukan apa-apa, skuat Merah Putih tak pernah melakoni partai internasional sejak Maret tahun lalu. Pelatih timnas Alfred Rield juga hanya memiliki sedikit waktu untuk mempersiapkan pemain, mulai dari seleksi, pemusatan latihan, sampai uji coba jelang Piala AFF.
Baca Juga
Advertisement
Tapi, target Riedl kali ini tak main-main, karena pelatih asal Austria tersebut ingin timnya menembus partai final. Meski Singapura dan Thailand pernah mereka kalahkan pada turnamen edisi 2010 dan 2012, dua negara ini akan jadi batu sandungan terberat karena datang sebagai pengoleksi gelar juara terbanyak Piala AFF.
"Ya ini grup berat. Sebetulnya dari semua tim yang menjadi No. 1 itu Thailand, kedua Filipina dengan 50 pemain naturalisasi dan mereka juga tuan rumah," kata asisten pelatih Wolfgang Pikal kepada Liputan6.com, pada Rabu (3/8/2016) siang.
Pelatih Thailand, Kiatisuk Senamuang, memilih merendah. Pria yang dikenal dengan panggilan Zico ini mengakui, Indonesia merupakan negara yang paling misterius lantaran vakum lama dari agenda internasional. Saat ini, Indonesia berada di peringkat 157 FIFA.
"Ini adalah grup yang sangat sulit," kata Zico dilansir dari laman affsuzukicup.com usai pengundian.
"Singapura memiliki skuad yang kuat, Filipina terus membaik dan akan berada di kandang, serta Indonesia akan kembali dengan kuantitas yang tidak diketahui," ucap Zico.
47 Pemain dari 16 klub dipanggil untuk mengikuti seleksi timnas, yang rencananya digelar di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang. Hanya Irfan Bachdim dan Andik Vermansah yang berasal dari klub asing, Consadole Sapporo, Jepang serta Selangor FA Malaysia.
Simak rekor pertemuan tiga negara calon lawan Indonesia di fase grup:
Thailand Terkuat
1. Thailand
Peringkat FIFA: 121
Lima pertandingan terakhir Thailand
12 November 2015 Thailand 4-2
24 Maret 2016 Iraq 2-2 Thailand
27 Maret 2016 Thailand 0-1 Korea Selatan
3 Juni 2016 Thailand 2-2 Suriah (p. 7-6)
5 Juni 2016 Thailand 2-0 Yordania
Lima pertandingan terakhir Indonesia vs Thailand
7 Desember 2010 Indonesia 2-1 Thailand
20 Desember 2008 Thailand 2-1 Indonesia
16 Desember 2008 Indonesia 0-1 Thailand
27 Agustus 2006 Indonesia 1-0 Thailand
29 Desember 2002 Indonesia 2-2 Thailand
2. Singapura
Peringkat FIFA: 160
Lima pertandingan terakhir Singapura
28 Juli 2016 Kamboja 2-1 Singapura
6 Juni 2016 Vietnam 3-0 Singapura
3 Juni 2016 Myanmar 0-1 Singapura
29 Maret 2016 Afghanistan 2-1 Singapura
24 Maret 2016 Singapura 2-1 Myanmar
Lima pertandingan terakhir Indonesia vs Singapura
28 November 2012 Indonesia 1-0 Singapura
4 November 2009 Singapura 3-1 Indonesia
9 Desember 2008 Indonesia 0-2 Singapura
3 Juni 2007 Indonesia 0-1 Singapura
17 Januari 2007 Singapura 2-2 Indonesia
3. Filipina
Peringkat FIFA: 135
Lima pertandingan terakhir Filipina
26 Juli 2016 Filipina 0-2 Perth Glory
29 Maret 2016 Filipina 3-2 Korea Utara
24 Maret 2016 Uzbekistan 1-0 Filipina
21 November 2015 Filipina 0-1 Yaman
13 Oktober Korea Utara 0-0 Filipina
Lima pertandingan terakhir Indonesia vs Filipina
25 November 2014 Filipina 4-0 Indonesia
14 Agustus 2013 Indonesia 2-0 Filipina
5 Juni 2012 Filipina 2-2 Indonesia
19 Desember 2010 Indonesia 1-0 Filipina
16 Desember 2010 Indonesia 1-0 Filipina
Advertisement