Liputan6.com, Jakarta Pakar kebugaran, Ade Rai, sudah menjadi peserta asuransi sosial Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarkan BPJS Kesehatan sejak dua tahun lalu. Namun hingga kini pria bertubuh tinggi besar ini belum pernah menggunakannya sama sekali. Mengapa?
"Sudah dua tahun saya ikut JKN, saya bersyukur belum pernah saya gunakan. Banyak orang bilang, `Wah rugi dong sudah bayar` tapi bagi saya tidak," kata Ade Rai dalam "Bincang JKN-KIS" tentang JKN-KIS di Jakarta Pusat pada Rabu (3/8/2016).
Advertisement
Menurut Ade ia tidak merasakan ruginya sudah rutin membayar JKN tapi belum menggunakannnya. Ia selalu menerapkan gaya hidup sehat sehingga tak mudah jatuh sakit.
"Ketika orang mengatakan rugi dong. Saya bilang pada mereka, `Lebih rugi mana kita pakai tapi sakit atau tidak dipakai tapi sehat?`" katanya kepada ratusan orang yang datang dalam acara ini.
Menurut pria yang pernah mendapat tiga kali natural body building world champion, memiliki JKN bukan berarti tidak menjaga kesehatan. Harus tetap menjalani gaya hidup sehat, pun bila nanti sakit ada asuransi yang menjamin.
Selain iitu, Ade menyadari dengan sistem gotong-royong yang diterapkan pada pembiayaan JKN, ketika dirinya tidak menggunakan itu artinya iuran yang ia bayarkan sedang digunakan membantu membiayai orang lain yang sakit.