Liputan6.com, Rio de Janeiro - Seorang wakil konsulat Rusia dilaporkan menembak dan membunuh seorang perampok yang menyerangnya pada Kamis, 4 Agustus 2016 sore di Rio de Janiero, Brasil. Informasi itu dipublikasi oleh kantor berita negara Brasil, Agencia Brasil.
Menurut laporan media setempat, diplomat Rusia bernama Marcos Cesar Feres Braga itu berjuang melawan perampok yang menjadikannya sasaran sebelum ia merebut pistol si penyerang dan menembaknya.
Advertisement
Kendati demikian, kantor berita Rusia, TASS, menerbitkan sebuah laporan yang sepenuhnya menyangkal ada penembakan. Mengutip konsulat Rusia di Rio, TASS mengatakan diplomat itu tidak terlibat "dalam tembak-menembak."
"Semua diplomat Rusia dan karyawan luar negeri Rusia, yang terletak di Rio de Janiero, hidup, sehat dan tak ada hubungannya," kata perwakilan pihak Rusia.
Laporan media lokal mengatakan, wakil konsulat dari Rusia itu berada di mobil bersama istri dan putrinya ketika perampok mendekati dengan motor.
Lainnya dari media sosial dan Daily Mail menyebut Pak Diplomat menggunakan jiu-jitsu untuk melucuti perampok.
Polisi sipil di Rio de Janeiro menolak untuk mengomentari kasus ini ke CNN, sedangkan panggilan ke polisi militer belum dijawab. Konsulat Rusia di Rio mengatakan informasi lebih lanjut tentang kasus ini akan diberikan pada hari Jumat.
