Seorang wanita berjalan di dekat bebatuan masa megalitikum di situs Piramida Matahari di Visosko, Bosnia Herzegovina, (27/7). Piramida Matahari ini diklaim dari penemuan bukit menyerupai piramida oleh Dr. Osmanagic pada 2005. (REUTERS/Dado Ruvic)
Seorang pria membuat taman di sekitar situs Piramida Matahari di Visoko, Bosnia dan Herzegovina, (27/7). Piramida Matahari yang diperkirakan berusia 29.000 tahun ini disebut-sebut sebagai satu-satunya piramida di Benua Eropa. (REUTERS/Dado Ruvic)
Instalasi dari zaman megalitik yang berada di "Piramida Matahari Bosniai", di taman arkeologi, Visoko, Bosnia dan Herzegovina, (2/8). Piramida Matahari ini diperkirakan tertinggi di dunia karena memiliki tinggi 220 meter. (REUTERS/Dado Ruvic)
Para pematung bekerja "Piramida Matahari Bosnia", di taman arkeologi, Visoko, Bosnia dan Herzegovina, (27/7). Piramida Matahari ini mengalahkan Piramida Giza 147 meter. (REUTERS/Dado Ruvic)
Pematung memahat di sebuah batu pada "Bosnian Pyramid of the Sun", di taman arkeologi, Visoko, Bosnia dan Herzegovina, (27/7). Piramida memancarkan gelombang ultrasonik. (REUTERS/Dado Ruvic)
Dr. Osmanagic berdiri di tengah bebatuan di "Piramida Matahari Bosnia" di kota Visoko, Bosnia dan Herzegovina, (27/7). Piramida Matahari ini diklaim dari penemuan bukit menyerupai piramida oleh Dr. Osmanagic pada 2005. (REUTERS/Dado Ruvic)