Liputan6.com, Rio de Janeiro - Laporan terbaru dari WalletHub merilis total biaya yang dikeluarkan untuk penyelenggaraan olimpiade musim panas yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil. Dalam data terungkap kalau ajang empat tahunan ini ternyata menghabiskan anggaran yang cukup fantastis yaitu mencapai US$ 11,5 miliar atau setara dengan Rp 151,3 triliun.
Dilansir dari laman Business Insider, Sabtu (5/8/2016), uang tersebut dipergunakan untuk membangun fasilitas olahraga termasuk diantara beberapa gelanggang olahraga baru demi mendukung kesuksesan Olimpiade Rio 2016.
Baca Juga
- 9 Fakta Menarik Upacara Pembukaan Olimpiade Rio 2016
Seragam Kontingen Atlet Paling Keren di Olimpiade Rio 2016
Heart and Soul, Lagu Resmi Olimpiade Rio 2016
Advertisement
Selain biaya yang besar, Olimpiade Rio 2016 ini juga dijaga ketat oleh banyak personiL keamanan. Ditaksir jumlah personil keamanan yang akan bertugas selama acara ini berlangsung mencapai 85 ribu orang, dua kali lebih banyak dari jumlah personil keamanan dalam Olimpiade London tahun 2012.
Persiapan penyelenggaraan olimpiade dari segi fasilitas juga tidak kalah maju. Di tahun 2013, pemerintah Brasil merenovasi kembali Stadion Mane Garrincha Stadium yang sebelumnya pernah di bangun pada 1974.
Pembangunan stadion tersebut menghabiskan dana mencapai US$ 900 juta. Dengan biaya yang sangat besar, Mane Garrincha Stadium pun berhasil menjadi stadion termahal kedua di dunia.
Walau menghabiskan dana yang sangat besar, dikabarkan biaya penyelenggaraan Olimpiade Rio telah melampaui anggaran yang ada. Laporan yang dilakukan oleh Saïd Business School dari Oxford University mengungkap, dana tersebut telah melampaui anggaran sebesar 51 persen. Angka tersebut merupakan jumlah terbesar sejak olimpiade di Montreal pada tahun 1976.
Olimpiade musim panas di Rio de Janeiro akan berlangsung mulai 5-21 Agustus 2016. Dua puluh delapan cabang olahraga akan dipertandingkan. Diperkirakan 10.500 atlet akan datang untuk bertanding dalam acara olahraga empat tahun sekali ini. (Vna/Ndw)
