Liputan6.com, Jakarta - Aneka jenis masakan berbahan dasar jengkol memang telah dikenal masyarakat nusantara. Jengkol juga kerap dihidangkan dalam bentuk semur jengkol Betawi, rendang jengkol, sambal jengkol, jengkol balado dan masih banyak lagi ragam masakan lainnya. Banyak orang suka mengonsumsi makanan enak ini untuk disajikan di meja makan. Namun, tidak sedikit pula orang yang geram ketika si jengkol mengeluarkan bau tidak sedap.
Baca Juga
Advertisement
Akhirnya dengan terpaksa mereka enggan mengonsumsinya, karena tak kuat dengan bau yang ditimbulkan oleh masakan satu ini. Sebenarnya bukan jengkolnya yang bermasalah, tetapi tingginya kandungan asam amino di dalamnya yang menyebabkan jengkol menimbulkan bau tidak sedap. Hal tersebut terjadi saat masakan jengkol dihidangkan, hingga sampai berefek pada bau keringat di tubuh menjadi tak sedap pula.
Karena saat jengkol dikonsumsi, maka akan menimbulkan reaksi pemecahan asam amino dan menghasilkan hydrogen sulfide (H2S). Sehingga memicu kemunculan bau keringat di tubuh yang kurang sedap, serta bau air seni menjadi lebih menyengat. Lantas bagaimana cara untuk memasak jengkol agar tidak sampai berbau tak sedap, namun tetap enak rasany?
Selengkapnya bisa kamu baca di sini.
(ul)
Pengirim:
Wawan
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.