Liputan6.com, Jakarta Nyeri yang sering mengintai persendian seperti leher, pinggang, kaki, tangan dan bagian lainnya dapat diredakan dengan aktivitas fisik khusus hingga terapi.
Namun pada nyeri leher dapat ditangani dengan menjaga pola makan dan melakukan diet tepat untuk mengurangi rasa sakit atau peradangan sendi. Seperti dikutip dari laman Everyday Health, ditulis Senin (8/8/2016) diet terbaik untuk bantu redakan nyeri leher adalah dengan mengurangi jenis makanan yang tinggi akan asam arakidonat atau asam lemak esensial.
Advertisement
Selain asam arakidonat, makanan yang tinggi akan lemak jenuh dalam daging dan produk susu juga perlu dihindari. Sebab senyawa tersebut akan memblokir tubuh untuk merespon proses inflamasi.
Untuk mengurangi peradangan, penting juga untuk mengurangi asupan daging dan produk susu tinggi lemak seperti mentega dan krim. Gantilah dengan menu diet harian yang tinggi akan protein seperti ikan, kacang, atau biji-bijian.
Selain itu penting juga untuk menghentikan konsumsi minuman beralkohol yang dapat sebabkan tulang kehilangan kalsium dan magnesium dalam urin yang berimbas buruk pada nyeri leher.