Liputan6.com, Rio de Janeiro - Atlet dayung putri Indonesia Dewi Yuliawati siap memanfaatkan peluang pada nomor single scull putri Olimpiade 2016. Ia akan tampil di babak repechage yang sempat tertunda akibat angin kencang dan gelombang tinggi yang melanda perairan Lagoa di Rio de Janeiro, Minggu (7/8).
Baca Juga
Advertisement
"Kemarin gelombangnya sangat tinggi, saya tidak bisa maksimal, sekarang lebih dahsyat lagi jadi ditunda. Besok saya harapkan saya bisa maksimal," kata Dewi.
Dewi harus mengikuti repechage atau babak kesempatan memperbaiki catatan waktu karena pada babak heat hari Sabtu ia hanya menempati urutan keenam. "Kemarin ombak sangat tinggi dan air sampai masuk ke perahu. Banyak juga peserta yang perahunya sampai terbalik," kata atlet kelahiran Tangerang, 2 Juni 1997 itu.
Dewi mengatakan, meskipun Sabtu ia harus melalui lomba dengan sangat berat karena cuaca buruk, kondisi fisiknya tetap bugar sehingga siap kembali berlomba. "Saya sehat, tidak ada cedera walau lomba kemarin sangat berat," ujarnya.
Sementara rekannya, Memo, lolos ke perempat final single scull putra tanpa harus mengikuti babak repechages setelah menempati urutan ketiga di heat.
Panitia dayung Olimpiade mengumumkan bahwa semua pertandingan dayung hari Minggu ditunda karena angin kencang yang melanda kota Rio de Janeiro sejak pagi hari. Angin kencang diramalkan berlangsung hingga sore hari. Hari sebelumnya panitia dikritik peserta karena tidak menunda lomba, padahal saat itu juga terjadi angin kencang. (Ant)