Liputan6.com, Jakarta - Pedangdut Cita Citata kembali datang ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR. Kedatangan Cita kali ini untuk mencabut laporannya soal dugaan pelanggaran kode etik oleh mantan kekasihnya yang merupakan anggota Komisi VIII DPR, Amrullah Amri Tuasikal.
Cita didampingi pengacaranya Sandy Arifin. Pencabutan laporan itu berlangsung tertutup di ruang MKD. Usai mencabut laporan, Sandy pun menjelaskan alasan pencabutan laporan tersebut.
Advertisement
"Agendanya hari ini karena setelah kita membuat laporan hari Jumat itu, sudah ditindaklanjuti oleh pihak keluarga mas Amri dan keluarga mas Amri juga sudah mendatangi keluarga Cita untuk meminta maaf," ungkap Sandy di depan ruang MKD Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Rabu (10/8/2016).
Menurut Sandy, Amri yang merupakan politikus Partai Gerindra sudah bertemu Cita, dan keduanya telah sepakat berdamai juga disertai pencabutan laporan di MKD DPR.
"Karena kemarin hari Minggu mas Amri sudah menyampaikan permintaan maafnya di seluruh media, baik di televisi atau pun media sosial," ujar Sandy.
Ia pun membenarkan kalau sebelum pencabutan laporan ini, Cita dan Amri telah bertemu di sebuah restoran hingga kesepakatan mencabut laporan pun muncul.
"Alhamdulillah tadi terjadi kesepakatan ataupun perdamaian secara musyawarah dan kekeluargaan, dikarenakan dari pihak keluarga Amri dan keluarga Cita sudah pernah ada pertemuan untuk sepakat mencabut laporan ini," papar Sandy.
"Jadi intinya setelah kita melaporkan ke sini semua apa yang diminta klien kami, neng Cita untuk Amri menyampaikan permintaan maafnya di media sudah dilakukan dan klien kami sudah ikhlas untuk mencabut hari ini ke MKD," sambung dia.
Sandy membantah kalau ada kesepakatan lain antara Cita dan Amri selain hanya perdamaian saja. "Tidak ada sama sekali karena dari awal kita hanya perlu klarifikasi dan permintaan maaf dari mas Amri," tutup Sandy.
Cita Citata melaporkan anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Partai Gerindra Amrullah Amri Tuasikal ke lembaga etik anggota dewan, pada Jumat 5 Agustus 2016. Cita juga menyerahkan bukti-bukti berupa pesan singkat antara keduanya.
Pelantun 'Sakitnya Tuh di Sini' melaporkan Amri ke MKD agar dihargai sebagai perempuan karena selama ini merasa telah ditipu dan dibohongi oleh Amri. "Kita di sini sebagai perempuan, meminta hak Cita untuk dihargai. Sudah seharusnya, sepantasnya ke MKD. Perilakunya (Amri) ke Cita, selama ini Cita tidak dihargai. Dijanjikan menikah tapi tidak menikah," ucap Cita.
"Kalau ada itikad baik dari Amri dan minta maaf ke publik. Cita Citata masih menunggu dari Amri sendiri," tukas Sandy.