Liputan6.com, Bengkulu - Pulau Enggano merupakan pulau terdepan Indonesia bagian barat yang berada di tengah Samudera Hindia. Untuk menandainya, sebanyak 71 bendera merah putih akan dikibarkan di pulau tersebut pada peringatan detik-detik Proklamasi 17 Agustus 2016.
Komandan Kodim 0409 Rejang Lebong Letkol (Kav) Hendra Setiawan Nuryahya selaku panitia kegiatan mengatakan, pengibaran merah putih berjumlah 71 itu sebagai simbol bahwa Indonesia sudah 71 tahun merdeka dan lepas dari belenggu penjajahan.
"Kita kibarkan di 71 puncak tertinggi Pulau Enggano, enam desa dan pesisir pantai untuk mengumumkan kepada dunia bahwa Enggano adalah milik Indonesia," kata Hendra di Bengkulu, Rabu (10/8/2016).
Saat ini pasukan gabungan di bawah komando Danrem 041 Garuda Emas sudah merapat ke pulau seluas kira-kira 40.260 hektare itu. Persiapan pengibaran dilakukan dengan diselingi kegiatan awal berupa bakti sosial dan pengobatan gratis.
Baca Juga
Advertisement
Terpisah, Kepala Bidang Publikasi dan Kerja Sama Media Dishub Kominfo Provinsi Bengkulu Sri Hartika Tholib mengatakan, upacara bendera 17 Agustus di Pulau Enggano rencananya akan dihadiri oleh 17 perwakilan kementerian.
Ini dilakukan untuk memperkenalkan kepada para pihak terkait potensi besar yang tersimpan di Pulau Enggano dan Provinsi Bengkulu. Pulau terdepan itu sering dijadikan lokasi persinggahan kapal yang melakukan perjalanan internasional.
"Masyarakatnya harus diperkuat dari sisi nasionalisme, ekonomi, budaya, jika perlu kembangkan sektor perikanan dan pariwisata disana. Dukungan pemerintah pusat sangat kami butuhkan," kata Sri.
