Atlet angkat besi Indonesia, Deni, bereaksi usai mengangkat besi di kelas 77kg Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, Rabu (10/8). Deni, hanya mampu menempati peringkat kelima. (REUTERS/Athit Perawongmetha)
Ekspresi Deni, atlet angkat besi asal Indonesia saat berhasil melakukan angkatan di kelas 77kg Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, Rabu (10/8). Deni gagal menambah perolehan medali kontingen Indonesia di Olimpiade 2016. (REUTERS/Athit Perawongmetha)
Deni berhasil pada percobaan pertama 140 kg dan kedua dengan angkatan 146 kg, namun di percobaan ketiga Deni gagal dengan angkatan 149 kg di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, Rabu (10/8/2016). (REUTERS/Athit Perawongmetha)
Ekspresi Deni, atlet angkat besi asal Indonesia saat berhasil melakukan angkatan di kelas 77kg Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, Rabu (10/8). Deni gagal menambah perolehan medali kontingen Indonesia di Olimpiade 2016. (REUTERS/Athit Perawongmetha)
Deni melihat barbel yang gagal diangkatnya saat berlaga di Olimpiade 2016, Brasil, Rabu (10/8). Deni yang memiliki berat tubuh 69.38kg, tidak bermain di kelasnya, dan lawan-lawannya memiliki tubuh jauh lebih berat. (REUTERS/Athit Perawongmetha)
Deni memberikan salam kepada penonton saat gagal melakukan pada angkatan ketiga di clean and jerk, Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, Rabu (10/8). Deni gagal mengangkat beban 181 Kg. (REUTERS/Athit Perawongmetha)
