Liputan6.com, Rio de Janeiro - Anggota tentara elite Brasil, Forca Nacional yang menjaga keamanan Olimpiade Rio de Janeiro tewas ditembak dan setidaknya 2 anggota lainnya terluka. Insiden itu terjadi tatkala mobil mereka salah masuk ke kawasan yang dikuasai oleh ketua geng narkoba di Rio.
Personel pasukan elite Brasil itu tewas setelah peluru menembus kepalanya. Ia dan 2 anggota lainnya mengendarai mobil tentara tak sengaja masuk ke area paling berbahaya di Rio.
Advertisement
Menurut laporan media lokal, ia sempat dibawa ke rumah sakit, namun tewas di perjalanan. Baik militer maupun polisi belum mau mengonfirmasikan insiden itu. Demikian seperti dilansir dari Daily Mail, Kamis (11/8/2016).
Beberapa foto memperlihatkan darah, kendaraan yang bolong dan hancur oleh peluru. Insiden itu terjadi di kawasan kumuh Vila do Joao, yang dekat dengan lokasi bandara internasional.
Geng narkoba yang mengontrol wilayah itu dilaporkan menghujani peluru ke arah mobil tentara itu.
Ada kemungkinan, tentara elite itu tidak begitu akrab dengan kota Rio dan salah masuk ke wilayah sarang narkoba.
Ada 4 orang diterjang peluru, namun apes bagi Helio Viera yang duduk di belakang kemudi ditembak di kepala. Sementara gengster lainnya menghujani mobil dengan peluru.
Viera berasal dari negara bagian Roraima segera dibawa ke rumah sakit Salgado Filho namun nyawanya tak tertolong. Hingga saat ini belum dikonfirmasi apa pangkat serdadu itu.
Tentara lainnya, bernama Rafael berasal dari negara bagian Piaui juga terluka. Sementara Kapten Allen Marcos terkena peluru namun selamat.
Tentara nyasar itu diselamatkan dengan polisi lalu lintas khusus tol.
"Aku tertembak, Kapten Allen tertembak, pengemudi tertembak dan yang lainnya juga kena luka tembak," kata salah satu tentara yang merekam suaranya sebelum mereka diselamatkan. "Seorang pengemudi taksi membantu kami dan membawaku ke rumah sakit."
Menurut Forca Nacional, tentara kini berhasil memasuki kawasan itu menginvestigasi insiden itu.
Pembunuhan di kawasan kumuh sarang narkoba itu adalah hal lazim apalagi orang yang salah masuk.
Pada Juni lalu, turis Brasil Hernando da Silva dan isitrinya Maria juga diserang oleh anggota geng setelah salah masuk ke Vila do Joao. Mobil mereka dihujani peluru dan Maria terluka di kaki, namun selamat.
Pada 2013, insinyur Gil Augusto Barbosa, tewas dalam mobil yang diberondong peluru setelah salah masuk.
Forca Nacional adalah paskan elite yang dibutuhkan untuk darurat sipil seperti badai dan gempa bumi.
Anggotanya adalah militer namun bertugas layaknya polisi. Ribuan anggota Forca kini bertanggung jawab sebagai pengamanan Olimpiade Rio.
Penembakan ini menambah sejumlah daftar insiden dalam penyelenggaraan Olimpiade Rio de Janeiro kali ini. Termasuk kursi kosong, presiden pengganti yang diejek saat pembukaan Olimpiade Rio, kolam renang berubah jadi hijau dan ketakutan akan menyebarnya virus Zika.
