Liputan6.com, Paris - Balapan MotoGP selama ini minim komunikasi antara si pembalap dengan para kru di pit stop. Bentuk komunikasi hanya berjalan searah menggunakan pitboard yang terpampang pada tepi garis start.
Bentuk komunikasi seperti ini seringkali diabaikan oleh pembalap, seperti ketika Grand Prix Jerman bulan lalu. Contohnya yaitu ketika Rossi mengulur waktu masuk pit mengganti motor dengan ban kering meskipun anggota tim Yamaha Factory Racing telah memintanya masuk pit dengan pitboard.
Dikutip Autosport, Dorna selaku promotor balap telah bekerja menggarap proyek virtual boarding sejak tahun lalu. Virtual boarding sendiri merupakan fitur pesan singkat yang akan terpampang pada panel instrumen di motor.
Baca Juga
Advertisement
Panel ini akan menginformasikan pembalap layaknya pitboard meliputi catatan waktu, jarak antar pembalap, atau informasi vital lainnya seperti mengganti motor ketika ada perubahan cuaca. Virtual boarding akan dipakai musim depan jika uji coba sistem komunikasi terbukti berhasil.
"Kami mengembangkan perangkat lunak yang akan memungkinkan tim untuk mengirim 20-25 pesan kepada pembalap dan kami yang mendefinisikan pesan tersebut. Kami siap mengirimkan informasi ke dashboard perihal informasi selama balap berlangsung, semisal peringatan bendera dan sejenisnya," kata Javier Alonso, Managing Director Dorna.
Dorna akan menguji kemampuan panel pesan singkat itu ketika balap di Aragon dengan mengirim informasi kepada pembalap dan melihat cara kerjanya. Bila berjalan dengan baik, balapan musim depan tidak perlu lagi repot menggunakan pitboard untuk mengirim informasi.
